Terkait integritas agar tidak terjadi kembali lagi hal yang sama pada kepemimpinan Prof. Karomani, Prof. Lusi juga menyebut bakal membuat program khusus agar tidak terulang kembali.
"Kita punya aturan dan rambu-rambu. Di mana, setiap pekerjaan memiliki koridornya masing-masing. Jadi bukan hanya saya, siapapun itu akan melakukan pekerjaan sesuia aturan yang ada dan itu akan diterapkan sampai Prodi hingga kebawah, mudah-mudahan dengan program itu tidak akan terulang untuk kedua kalinya," tukasnya.
Sementara itu, Plt. Rektor Unila Dr. Moh Sofwan Effendi mengaku lega karena telah ada satu nama yang dijadikan rektor definitif Unila.
"Saya bersyukur, hari ini sudah ditentukan rektor definitif, pilihan senat plus menteri. Jadi kalau melihat komposisinya dari angka 7 menjadi 44 artinya banyak senat yang diputaran kedua memilih beliau dan menyebar ke tiga," ungkapnya.
BACA JUGA: Pemilihan Rektor Univeritas Lampung Tahap 2, Suara Menteri untuk Siapa?
Sofwan berharap, dengan terpilihnya rektor yang akan dilantik pada tahun depan bisa membawa perubahan besar pada Unila.
"Paling tidak ada tiga hal yang harus dibenahi, pertama meningkatkan penerapan MBKM disetiap item tri dharma,”ujarnya.
Kedua harus ada integrasi dan porsi pelaksanaan tridarma sehingga setiap dosen punya flexibelitas sesuai dengan pasision dan membangun legalitas dikalangan para dosen.
Ketiga, Unila harus meningkatkan entrepreneurship hasil riset dan kerjasma agar nanti pemasukan unila tidak mengandalkan UKT saja.
Daftar Rektor Universitas Lampung
1. Prof. Dr. Ir. Hi. Sitanala Arsyad ( 1973-1981 )
2. Prof. Dr. R. Margono Slamet ( 1981-1990 )
3. Hi. Alhusniduki Hamim S.E., M.Sc. ( 1990-1998 )
BACA JUGA: Calon Rektor Universitas Lampung Prof. Lusmeilia Afriani, Srikandi yang Maju untuk Tuntaskan Masalah
4. Prof. Dr. Ir. Muhajir Utomo, M.Sc. ( 1998-2006)
5. Prof. Dr. Ir. Sugeng P Harianto, M.S. (2006-2015)