Sehingga, diharapkan dengan bekerjasama menggandeng prusahaan swasta dan pemerhati lingkungan bisa memperbaiki hutan mangrove menjadi lebih indah.
Pihak swasta dapat tertarik juga untuk pengembangan Walking Track.
Di mana, untuk pengembangan wisata di seputar Pulau Pasaran, Pemkot Bandar Lampung saat ini berusaha mengambil kembali dana dari pemerintah pusat yang sempat kena refocusing akibat penanganan Covid-19.
Salah satunya anggaran Rp 50 miliar untuk penataan Pulau Pasaran di Kota Karang dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI).
BACA JUGA:PLN Bagikan Ratusan Hadiah Dalam Gelegar Cuan untuk Pengguna PLN Mobile
Kepala Bappeda Kota Bandar Lampung Khaidarmansyah yang juga Plt Sekkot mengatakan, pemkot kembali berusaha agar Pulau Pasaran menjadi salah satu destinasi wisata di Kota Bandar Lampung.
Di mana, kata Khaidarmansyah bahwa, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana telah mempresentasikan rencana pembangunan area wisata Pulau Pasaran ke Menparekraf RI, Sandiaga Uno di Jakarta. (*)