“Tyos nugros sebenernya dracula,”sahut netizen dengan akun Instagram @adiputraaaaaaaaaa.
“Drummer terganteung,”timpal netizen lain dengan akun Instagram @ardiem_sudarkum.
Tak adanya perbedaan dari wajah Tyo Nugros dalam kedua foto yang dijadikan perbandingan oleh Sury pun membuahkan pertanyaan terkait rahasia awet muda dari drummer tersebut.
Tyo pun membagikan rahasia awet mudanya itu dengan menyebut bahwa dirinya sangat menjaga pola makan dan menjauhi makanan yang tinggi sodium.
BACA JUGA:Garuda Indonesia Bakal Perbolehkan Pramugari Pakai Hijab? Begini Penjelasannya
Drummer Dewa 19 itu mengatakan bahwa kebanyakan orang memanjakan diri mereka dengan makanan bersodium tinggi, namun tidak dengan dirinya.
“Orang kebanyakan lehernya dimanjain. Kalo gua nggak mau,”kata Tyo Nugros.
Tyo menuturkan bahwa makanan dengan sodium atau garam yang tinggi justru menahan air di bawah kulit sehingga kebanyakan orang sulit untuk mengencangkan tubuh mereka di usia lanjut.
“Garam biasanya juga gak pake. Tapi kan dari cemilan segala macem udah ada natriumnya, sodium..itu nahan air di bawah kulit,”lanjut Tyo.
BACA JUGA:Kunjungi Masjid di Abu Dhabi, Jennie Blackpink Pakai Hijab?
“Jadi orang kenapa gak bisa lean, gak bisa kenceng badannya ya karna ada air di bawah kulitnya. Ketahan sodium ,”tambahnya.
Meski tidak makan makanan bersodium tinggi dengan mengatur pola makan secara disiplin. Tyo Nugros juga menetapkan hari di mana dirinya boleh memakan makanan yang mengandung sodium dengan porsi tertentu dan tidak berlebihan.
“Senin sampai Sabtu ngatur pola makannya yang bener-bener disiplin. Nanti ada bebasnya, mau makan pempek mau makan apa segala macem. Biasanya orang siang malem makan (camilan mengandung sodium tinggi), tapi kalo gua siang doang,”tandasnya.
Jika melihat dari aspek kesehatan, makanan yang mengandung terlalu banyak sodium dinilai bisa menyebabkan tubuh menahan cairan lebih banyak dari yang diperlukan.
BACA JUGA:Simak, Tiga Provinsi dengan Penurunan Prevalensi Stunting Terbesar di Indonesia
Cairan yang tertahan ini nantinya bakal menimbulkan peningkatan tekanan darah hingga meningkatkan risiko penyakit seperti jantung, stroke, kerusakan ginjal dan masalah kesehatan yang serius lainnya.