Jika dilihat dari dekat, daun bunganya tunggal dengan tangkai yang pendek dan berkumpul di ujung batang.
Bentuknya yang bundar seperti telur sungsang di bagian tepinya rata dan berwarna hijau dengan beberapa varietas yang sangat memikat.
Keunikan lainnya, Bunga Euphorbia juga bisa tumbuh di dataran rendah dengan suhu hangat pada siang hari hingga dataran tinggi dengan suhu relatif rendah.
Suhu Indonesia yang dapat diterima bunga Euphorbia sekitar 21-27° C. Terutama di dataran rendah. Cocok untuk pertumbuhan bunga euphorbia.
BACA JUGA: Hebat, Lampung Masuk Provinsi Dengan Prevalensi Stunting Terendah Secara Nasional
Faktanya, kebanyakan Euphorbia yang tumbuh di dataran rendah di bawah 600 mdpl lebih bagus pertumbuhannya dibandingkan dengan yang tumbuh di dataran tinggi.
Di balik durinya yang tajam, ternyata tanaman hias bunga satu ini mampu membantu menyembuhkan segala jenis luka.
Jika ingin mengobati luka bakar, caranya dengan membersihkan daun serta batang mahkota duri secukupnya. Lalu potong batang kecil-kecil.
Tambahkan air hingga seluruh bahan terendam. Selanjutnya, rebus hingga mendidih sekitar 15 menit.
BACA JUGA: 12 Manfaat Bengkoang untuk Kesehatan Tubuh, Cocok Juga Dijadikan Produk Skincare Alami
Sesudah dingin, pakai air saringannya untuk membersihkan serta mengompres luka.
Gunakan obat tradisional ini secara teratur sampai luka mereda.
Bunga Euphorbia ini juga ampuh untuk mengobati bisul bernanah.
Caranya, tambahkan gula merah secukupnya dan ditempelkan ke tempat yang sakit, lantas balur pada bagian bisul bernanah. Aplikasikan 2-3 kali satu hari.
BACA JUGA: Tanaman Herbal Bisa Berbahaya? Hindari Konsumsi Golongan Berikut Ini
Bahkan sebagian orang juga menggunakan bunga ini untuk membantu mengobati gejala penyakit hepatitis.