“Allah SWT pun menjawab, “Tidakkah kamu tahu bahwa hamba-Ku si fulan itu sedang sakit, tapi kamu tidak menjenguknya? Tidakkan kamu tahu bahwa seandainya kamu menjenguknya, pastilah kamu menjumpaik-Ku di sisinya?,” (Hadis Riwayat Muslim).
Selanjutnya adalah mengiringkan jenazah manusia yang hendak dikuburkan.
Kematian akan menjadi hari yang pasti datang kepada seluruh umat manusia dan mahluk lainnya.
BACA JUGA: Simak, Jangan Lakukan 5 Hal Ini Jika Ingin Malaikat Masuk Rumahmu
Siap atau tidak, kematian pasti akan datang menghampiri setiap hamba Allah.
Kemudian hukum mengurus jenazah adalah fardhu kifayah. Yang apabila salah satu dari tempat tinggal jenazah itu telah melaksanakannya, maka gugurlah kewajibannya.
Ada juga perkara lain yang membuat malaikat Jibril ingin menjadi seorang manusia, yaitu memberi minum orang lain.
Apabila kita memberi walau hanya sekedar segelas air minum, hal itu sama dengan menolong antar sesama manusia dalam hal kebaikan.
BACA JUGA:Simak, 10 Urutan Peristiwa yang Menandai Hari Kiamat Segera Tiba
Kebaikan juga akan muncul apabila silaturrahmi antar sesame manusia terjaga.
Itulah mengapa apabila ada yang saling berselisih karena sesuatu, maka kita harus menjadi penengah supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Yang dapat menyebabkan putusnya tali silaturrahmi antar sesama manusia.
Sebagai mahluk sosial, manusia juga harus memuliakan tetangga serta anak-anak yatim.
Caranya sangatlah mudah yaitu memperlakukan mereka dengan baik. Apabila kita memiliki rezeki, sesedikit apapun maka bagilah kepada mereka yang membutuhkan.
BACA JUGA:Tanda-Tanda Akhir Zaman Menjelang Kiamat, Munculnya Pemimpin yang Zalim
Demikianlah perkara-perkara yang menjadi alasan malaikat Jibril pernah ingin menjadi seorang manusia. Semoga bermanfaat! (*)