RADARLAMPUNG.CO.ID – Salah satu sholat sunnah yang dikerjakan pada waktu malam, pelaksanaan sholat tahajjud diharuskan untuk tidur terlebih dahulu.
Walaupun hanya tidur sebentar, tapi hal itu sangat dianjurkan bagi siapa saja yang hendak melaksanakan sholat tahajjud.
Sholat tahajjud menjadi sholat sunnah yang dianjurkan bagi siapa saja yang ingin mendapatkan ridha Allah SWT.
Sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur’an Surat Al-Isra ayat 79, Allah SWT berfirman yang artinya:
BACA JUGA: 15 Hal yang Dapat Membatalkan Shalat
“Dan pada sebagian malam hari shalat Tahajjudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji,” (Q.S Al-Isra ayat 79).
Anjuran sholat tahajjud juga diperintahkan oleh Allah SWT dalam Al-Qur’an Surat Al-Muzammil ayat 2, 3 dan 4 yang artinya:
“Bangunlah (untuk shalat) di malam hari, kecuali sedikit (daripadanya),” (Q.S Al-Muzammil ayat 2).
“(Yaitu) seperduanya atau kurangilah dari seperdua itu sedikit,” (Q.S Al Muzammil ayat 3).
BACA JUGA: Praktek Shalat Duha: Niat dan Bacaannya
“Atau lebih dari seperdua itu…,” (Q.S Al-Muzammil ayat 4).
Selain ayat-ayat tersebut, ada juga ayat dari Surat yang sama yakni Al Muzammil ayat 20 tentang anjuran melaksanakan shalat tahajjud.
“Sesungguhnya Tuhanmu mengetahui bahwasannya kamu berdiri (shalat) kurang dari dua pertiga malam, atau seperdua malam atau sepertiganya dan (demikian pula) segolongan dari orang-orang yang bersama kamu…,” (Q.S Al Muzammil ayat 20).
Rujukan lain yang dapat dijadikan sebagai landasan mengapa seorang Muslim dianjurkan melaksanakan shalat tahajjud adalah sabda Rasulullah Shallallahu’alaihi wa sallam dalam sebuah hadist.
BACA JUGA: Bacaan Do'a Setelah Shalat Sunnah Duha