BANDAR LAMPUNG, RADARLAMPUNG.CO.ID - Mau pengeluaran liburan tidak membengkak dan kondisi keuangan tetap terjaga. Liburan juga bisa dilakukan secara hemat dan tetap menyenangkan salah satunya liburan ke Pulau Komodo di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) lebih tepatnya di wilayah Kabupaten Manggarai Barat, Kecamatan Komodo.
Perlu diketahui, berdasarkan data yang dilansir Wikipedia bahwa Pulau Komodo merupakan Pulau yang termasuk salah satu Kawasan Taman Nasional Komodo dikelola oleh Pemerintah Pusat.
Dari data yang dihimpun radarlampung.co.id, di Pulau Komodo, hewan Komodo hidup dan berkembang biak dengan baik.
Di Pulau Komodo, pengunjung akan melihat ribuan ekor Komodo, selain itu menyimpan Flora, yang beragam kayu Sepang yang oleh warga sekitar digunakan sebagai obat dan pewarna pakaian.
BACA JUGA:Ustad Nasir Abbas: Berhentilah Memperjuangkan Negara Islam
Salah satu Flora di Pulau Komodo, yakni Pohon Nitak atau Sterculia Oblongata diyakini berguna sebagai obat dan bijinya gurih dan enak seperti kacang polong.
Bahkan, Pulau Komodo juga diterima sebagai situs warisan dunia UNESCO karena dalam wilayah Taman Nasional Komodo, bersama dengan Pulau Rinca, Pulau Padar dan Gili Motang.
Tahukah anda, dirangkum dari beberapa sumber, Pulau Komodo selain terkenal dengan Tanaman Nasional Komodo, ada pula Pink Beach, yang sesuai namanya warna pasi pantai ini tidak biasa berwarna merah muda.
Taman Nasional Komodo ini menjadi salah satu tempat reservasi dan penangkaran hewan komodo yang langka juga pulau dengan pantai-pantai yang indah.
BACA JUGA:Mantan Ketua Mantiqi III JI Ustad M. Nasir Abbas Turun ke Lampung, Ada Apa?
Yang menjadi salah satu daya tarik wisatawan maupun mancanegara adalah Pulau Komodo ini pun menawarkan wisata yang variatif, mulai dari bersafari bersama komodo, snorkeling, hingga diving.
Pengunjung Taman Wisata Pulau Komodo dapat menarik berbagai kegiatan ekowisata yang menarik,
Pengunjung Pulau Komodo dapat melakukan hiking untuk menikmati pemandangan alam yang menakjubkan, menyelam atau snorkeling di perairan yang kaya akan kehidupan laut, dan mengamati Komodo dalam habitat aslinya dengan pendampingan petugas.
Yang perlu dipahami oleh pengunjung Pulau Komodo, pengunjung diharapkan untuk mengikuti aturan dan etika ekowisata guna menjaga kelestarian alam dan keselamatan komodo.
BACA JUGA:Karomani Eks Rektor Unila Tidak Ajukan Banding Atas Vonis 10 Tahun