Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bandarlampung, Mulyadi mengaku tak henti-hentinya memberikan pembinaan kepada anak-anak.
"Baik melalui kegiatan ekstrakurikuler. Bahkan kita juga bekerja sama dengan Bhabinkamtibmas dan Babinsa," katanya.
Kejadian-kejadian ini, kata Mulyadi, di luar jam sekolah. Sehingga, pihaknya tak bisa mengawasi para siswa.
BACA JUGA:Kantongi Sabu, Warga Gunung Batin Diciduk Polres Tulang Bawang
"Kita minta peran aktif orang tua. Kalau di lingkungan sekolah, Insya Allah. Sudah ada tata tertib yang ditandatangani siswa dan orang tua. Pelanggaran terberat bisa dikeluarkan dari sekolah," pungkasnya. (*)