Sehingga tak heran jika harganya pun sudah sangat mahal di pasaran.
Batu Cyclop pertama kali ditemukan di aliran mata air Gunung Cyclops di tanah Papua.
Batu ini mempunyai bentuk besar sekepalan tangan.
BACA JUGA: Demensia dan Gejala yang Harus Diwaspadai
Dan untuk warnanya juga cukup beragam. Mulai dari merah, hijau, kuning, biru, hitam, dan juga merah muda.
Selain itu ada juga yang berwarna putih dan bening.
Awal mula nama Cyclop itu sendiri pertama kalinya diberikan.
Tepatnya saat tentara kolonial Portugis masuk ke wilayah Nusantara.
BACA JUGA: Rekomendasi Makanan yang Cocok Dikonsumsi Untuk Mencegah Anemia
Tentara kolonial Portugis datang dan masuk ke kampung Ormu.
Kampung Ormu terletak di sebelah utara pegunungan Cyclops.
Karena gunung ini mempunyai bentuk seperti raksasa.
Pegunungan Cyclops juga menjadi salah satu sumber mata air yang mengalir ke danau Sentani.
BACA JUGA: Mengenal Kota Paling Sepi di Indonesia, Ternyata Banyak Dari Pulau Sumatera
Karena hal itulah Gunung ini disebut dengan air susu ibu.
Dan menjadi salah satu tempat yang sangat dikeramatkan oleh warga setempat.