Pensiun Dengan Pangkat Bintang Satu, Jeanne Mandagi, Jenderal Polisi Perempuan Pertama di Indonesia

Sabtu 08-07-2023,17:00 WIB
Reporter : Alam Islam
Editor : Alam Islam

Dari sini, Jeanne Mandagi melanjutkan mengikuti kursus drug law enforcement di Washington, Amerika Serikat. 

Dari sini, Jeanne Mandagi ditarik ke Mabes Polri dan pada 1976 bertugas di reserse narkotika. 

Empat tahun kemudian, Jeanne Mandagi menyandang pangkat kolonel (saat ini Komisaris Besar Polisi, Red).

Karir jenderal polisi perempuan pertama di Indonesia ini kian naik.

BACA JUGA: Sosok Asma Binti Umais, Sahabat Rasulullah yang Pemberani dan Berhati Dermawan

Jeanne Mandagi menjadi Narcotics Desk Officer pada organisasi ASEAN.

Ia juga tercatat sebagai Kepala Divisi Humas Polri ke enam. Bertugas mulai tahun 1989 sampai 1992. 

Kemudian menjadi konsultan ahli Badan Narkotika National (BNN) serta aktif alam penanganan pemberantasan narkoba di Indonesia.

Puncaknya, Jeanne Mandagi meraih pangkat Brigadir Jenderal pada tahun 1991. 

BACA JUGA: Agama Sikh, Aliran Kepercayaan yang Mengajarkan Prinsip Pengabdian Terhadap Tuhan

Polisi wanita pertama yang menyandang pangkat jenderal. 

Sifatnya yang feminin dan keibuan serta sederhana menjadikan Brigjen Jeanne Mandagi sebagai inspirasi tokoh wanita Indonesia. 

Bahkan, meski sudah pensiun dari kepolisian, jenderal polisi perempuan pertama di Indonesia ini sempat menjadi sebagai penasihat ahli Kapolri Tirto Karnavian.

Jenderal polisi perempuan pertama di Indonesia ini wafat pada 17 April 2017, pada usia 80 tahun. 

BACA JUGA: Mengenal Agama Yazidi, Minoritas Kuno yang Berjuang Bertahan Hidup di Tengah Kekerasaan

Usai Brigjen (Purn) Jeanne Mandagi, muncul sejumlah jenderal perempuan di tubuh Polri. 

Kategori :