RADARLAMPUNG.CO.ID - Sebanyak 326 titik panas atau hotspot terdata muncul di Kabupaten Tulang Bawang, Lampung.
Titik panas tersebut terdata tersebar di beberapa kecamatan di Tulang Bawang. Paling banyak yani di Kecamatan Gedung Meneng dan Dente Teladas.
326 titik panas tersebut terdata berdasarkan laporan Sistem Monitoring Karhutla Sipongi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia.
Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kanedy mengatakan, Tulang Bawang menjadi daerah dengan titik panas kedua terbanyak di Lampung.
BACA JUGA:Pejabat Pesisir Barat Jadi Korban Modus Gandakan Uang
Berdasarkan data Sistem Monitoring Karhutla Sipongi KLHK RI, kecamatan Gedung Meneng dan Dente Teladas paling banyak terdapat titik panas.
"Di Tulang Bawang ada 326 titik panas, paling banyak Kecamatan Gedung Meneng dan Dente Teladas," ungkap Kanedy.
Karena hal tersebut, Kanedy mengaku BPBD Tulang Bawang saat ini tengah gencar memberikan sosialisasi kepada masyarakat.
Sosialisasi yang diberikan yakni terkait dampak bahaya pembakaran hutan dan lahan.
BACA JUGA:Catat, Ini 5 Makanan Penyebab Jerawat yang Perlu Dihindari
Hal itu, lanjut Kanedy, dapat memperburuk kondisi apalagi saat ini tengah dalam ancaman El Nino secara global.
Masyarakat diminta untuk tidak membuka lahan dengan cara dibakar. Sebab hal itu akan meningkatkan dan memperbanyak titik panas di Tulang Bawang.
"Yang tidak kalah penting, jangan buang puntung rokok sembarangan. Karena hal itu dapat memicu kebakaran," tukasnya.
Pada bagian lain, masyarakat Tulang Bawang juga harus lebih berhati-hati. Pasalnya 5 kecamatan di daerah tersebut rawan terkena bencana alam angin puting beliung.
BACA JUGA:Dua Guru Besar Unila Dengan Karir Bersinar, Sempat Jadi Rektor dan Wakil Rektor, Tapi…