RADARLAMPUNG.CO.ID - Dari 34 kepala kepolisian daerah (Kapolda), Irjen Ahmad Luthfi menjadi satu-satunya perwira tinggi yang bukan berasal dari Akademi Kepolisian (Akpol).
Sejak 1 Mei 2020, jenderal bintang dua jebolan Sekolah Perwira Militer Sukarela (Sepa Milsuk) ini menjadi Kapolda Jawa Tengah.
Ia menggantikan posisi Komjen Mohammed Rycko Amelza Dahniel.
Sebelum mutasi Polri dan mendapat promosi, Irjen Ahmad Luthfi menjabat sebagai Wakapolda Jawa Tengah.
BACA JUGA: 5 Kapolda Tertua di Indonesia, Lima Jenderal Kompak Punya Tahun Lahir Sama
BACA JUGA: 45 Perwira Polri Naik Pangkat, Termasuk Jenderal yang Mutasi Menjadi Kapolda
Ahmad Luthfi adalah jenderal kelahiran 22 November 1966 yang memiliki pengalaman di bidang intelkam.
Jenderal yang masuk jajaran Kapolda tertua di Indonesia ini mengawali karir kepolisian dengan mengikuti pendidikan Sepa Milsuk Polri tahun 1989.
Kemudian berlanjut dengan menjalani pendidikan Sekolah Lanjutan Perwira (Selapa) pada tahun 2000.
Ahmad Luthfi selanjutnya meneruskan pendidikan ke Sekolah Staf dan pimpinan Polri empat tahun berikutnya.
BACA JUGA: 5 Kapolda Termuda di Indonesia, Ada Alumni Akpol 1993 yang Memimpin Polda Lampung
Dalam karir kepolisian, Ahmad Luthfi menempati sejumlah posisi penting.
Mulai dari ditunjuk sebagai Kapolres Batang, Polda Jawa Tengah.
Kakak dari Danrem 072/Pamungkas Brigjen TNI Zainul Bahar ini bertugas di jajaran polda Jawa Tengah hingga tahun 2015.