Walaupun terjadi peningkatan jumlah kasus DBD di Kabupaten Mesuji pihaknya dapat memastikan sampai detik ini belum ada korban meninggal dunia atas kasus DBD di tahun 2024.
Dan untuk mencegah lonjakan kasus DBD di Kabupaten Mesuji pihaknya telah mensosialisasikan kepada masyarakat akan bahaya, penanganan dan pencegahan kasus DBD di Kabupaten Mesuji.
Selain dari pada itu, pihaknya juga telah melakukan pemantauan lingkungan di wilayah kerjanya.
Apakah terdapat lingkungan kotor yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.
BACA JUGA:Bangga! Menhan Prabowo Sebut Unhan RI Cetak Sejarah, 75 Sarjana Kedokteran Militer Diwisuda
"Pemantauan jentik berkala secara rutin di setiap minggunya kami laksanakan, baik di lingkungan masyarakat, sekolah, perkantoran hingga tempat ibadah," pungkasnya. (*)