METRO, RADARLAMPUNG.CO.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Metro telah memulai tahapan untuk pelaksanaan Pilkada tahun 2024.
Ketua KPU Kota Metro mengatakan, dalam waktu dekat, KPU Kota Metro akan melakukan tahapan verifikasi dan penelitian terhadap berkas syarat dukungan bagi pasangan bakal calon Kepala Daerah (Kada) yang melalui jalur independen.
"Pastinya kita akan memverifikasi secara teliti. Di awal bulan depan, kita akan mulai untuk melakukan proses penerimaan syarat dukungan calon independen," ujarnya.
BACA JUGA:Kasus DBD Lampung Utara Bertambah, Kini Capai 833 Kasus, Empat Orang Meninggal Dunia
Dia menjelaskan, saat ini tahapan yang sudah berlangsung mulai mengumumkan di media sosial terkait dengan rekrutmen badan AdHoc.
Pihaknya juga sudah mengevaluasi Pilkada 2020 sampai Pilpres dan Pileg 2024 kemarin. Termasuk juga telah mempersiapkan sejumlah hal untuk menyukseskan pelaksanaan Pilkada 2024.
"Utamanya itu SDM ya. Jangan sampai SDM kita nanti lemah dan tidak berkualitas. Lalu, teknologi, sebab saat ini KPU ditantang untuk menggunakan teknologi. Karena itu, bagaimana dapat menyinkronkan antara SDM yang ada di KPU dengan teknologi informasi. Sehingga nanti aturan main dan sosialisasi dapat terpublikasi," katanya.
BACA JUGA:Pulang Kampung, Buronan Pencuri HP di Ringkus
Septa menyampaikan, pihaknya juga memastikan partisipasi pemilih akan lebih tinggi dari sebelumnya guna turut menyukseskan Pilkada.
"Pilkada 2024 ini kan berbeda dengan pilkada lalu. Jadi akan menjadi tantangan dan ada dinamikanya. Pertama, kita harus memastikan masyarakat terlibat dengan hadir ke TPS. Tentu kita berharap angka partisipasi bisa meningkat," ungkapnya.
Ia menjelaskan, untuk pelaksanaan Pilkada, KPU Kota Metro telah mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp 13,6 miliar.
BACA JUGA:Mantan Sekda Pesisir Barat Kembalikan Berkas Pendaftaran Bacabup-Bacawabup di PDI Perjuangan
Anggaran tersebut akan dipergunakan untuk sosialisasi KPU sampai honor petugas.
"Banyak proses yang akan dilalui ya. Seperti sosialisasi, kampanye, pencalonan, sampai honor badan AdHoc dan ke KPPS. Sebab semuanya sudah masuk anggaran hibah pilkada Kota Metro," pungkasnya. (*)