Dibalik Keindahan Pantai Guci Batu Kapal di Lampung Selatan, Tersimpan Legenda Si Lidah Pahit dan Guci Besar

Kamis 09-05-2024,10:34 WIB
Reporter : Anggi Rhaisa
Editor : Anggri Sastriadi

RADARLAMPUNG.CO.ID - Wisata pantai di Lampung khusus di Kabupaten Lampung Selatan  ini memiliki beragam cerita tersendiri.

Salah satunya, Pantai Guci Batu Kapal di Lampung Selatan, dibalik keindahan wisata pantai ini tersimpan legenda ' Si Lidah Pahit ' ,  Mitos atau Fakta.

Dirangkum dari beberapa sumber, Pantai Guci Batu Kapal memiliki keterkaitan dengan seorang tokoh yang sakti dikenal sebagai ' Si Pahit Lidah '.

Legenda 'Si Pahit Lidah' sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat Lampung. 

BACA JUGA:4 Tokoh di Kota Metro Ambil Formulir Pendaftaran Bacawakot Metro

Si Pahit Lidah merupakan seorang tokoh legendaris yang sakti dari bumi Sumatera yang memiliki kesaktian bisa mengubah apapun yang dikutuknya menjadi batu.

Berdasarkan cerita legenda kuno ini, maka pantai yang dulunya pelabuhan untuk tempat bersandar kapal kapal bangsa asing ini dikutuk oleh si Pahit Lidah menjadi batu. 

Karena, Si Pahit Lidah tidak menyukai orang-orang di Pelabuhan terutama orang orang dipelabuhan yang terlalu sibuk dan mengacuhkan Si Pahit Lidah saat mencoba menyapa orang orang di pelabuhan tersebut. 

BACA JUGA:Rumah Makan Pondok Air Panas Kalianda Bawah di Lampung Selatan, Sensasi Kuliner Sambil Berendam Air Panas

Sehingga, Si Pahit Lidah menjadi murka, dan akhirnya mengutuk mereka menjadi batu.

Meski itu legenda Si Pahit Lidah  belum tahu fakta atau mitos. Faktanya, Pantai Guci Batu Kapal memang merupakan pantai yang dikenal akan jajaran baru karangnya yang mirip dengan sebuah kapal yang terdapat di sisi pantainya.

Mitosnya, zaman majapahit  ada kapal kapal bangsa asing yang dikutuk menjadi batu oleh Si Pahit Lidah.


Ada legenda 'Si Pahit Lidah dan Guci Besar pada Pantai Guci Batu Kapal Di Lampung Selatan. Ilustrasi/Instagram@gucibatukapalcampingwisata--

Terkait nama  Guci , mitosnya ada orang yang menemukan guci pada karang besar di Pantai tersebut sehingga masyarakat menamakan Pantai Guci Batu Kapal.

Ya, selain legenda 'Si Pahit Lidah ', ada cerita lain dari Pantai Guci Batu Kapal seperti Konon, sebuah guci besar peninggalan pedagang asing.

Kategori :