Tinjau Proses Imunisasi Polio, PJ Bupati Mesuji: Saya Tekankan Tenaga Medis Murah Senyum dan Pelayanan Cepat

Selasa 23-07-2024,15:44 WIB
Reporter : Ardian Mukti
Editor : Yuda Pranata

RADARLAMPUNG.CO.ID - Hari pertama proses imunisasi secara serentak di Kabupaten Mesuji, Penjabat Bupati Mesuji, Febrizal Levi Sukmana meninjau pelaksanaan imunisasi polio.

Selain meninjau proses imunisasi yang berada di Puskesmas Brabasan, Penjabat Bupati Mesuji juga meninjau di seluruh ruangan yang ada di puskesmas tersebut.

Kemudian, ia melanjutkan mendatangi Rumah Sakit Umum Ragab Begawe Caram dan melakukan dialog kepada pegawai rumah sakit.

Pj Bupati Mesuji menjelaskan, meskipun saat ini Kabupaten Mesuji Zero Polio, dirinya tetap menekankan kepada Dinas Kesehatan melalui tenaga medis yang ada di Kabupaten Mesuji untuk jangan sampai kecolongan.

BACA JUGA:Tanggapi Sidang Kredit Fiktif KUR Eks Mantri, BRI Apresiasi Tindakan Cepat APH

"Angka kelahiran itu terus ada, jadi meskipun zero polio, tetap harus ditingkatkan, dan bila perlu jemput bola datangi langsung ke rumah warga agar anaknya bisa dilakukan imunisasi polio, sebab penyakit polio ini tidak ada obatnya, lebih baik mencegah dari pada mengobati," ungkapnya.

Tak hanya itu, dia menegaskan, kepada seluruh tenaga medis untuk selalu mengedepankan pelayanan yang baik dan cepat.

"Pelayanan cepat dan tepat, tentunya ya tenaga medis harus selalu senyum, jangan cemberut dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat, bila petugas medis selalu senyum dalam melayani, pasti warga senang dan dari senang itu imun mereka bisa meningkat. Senyum itu sehat, sehat itu senyum," tegasnya.

Sebelumnya diberitakan, imunisasi dilakukan bersamaan dalam kurun waktu 14 hari, dengan mengerahkan 14 puskesmas yang terbagi di tujuh kecamatan.

BACA JUGA:Canangkan PIN Polio, Pemkab Tanggamus Lampung Turunkan Ribuan Nakes dan Kader Kesehatan

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Suyono membenarkan hal tersebut.

"Iya benar, sebentar lagi akan kita lakukan imunisasi polio terhadap anak berusia 0-7 tahun," kata Suyono, Senin 15 Juli 2024.

Ia menjelaskan, nantinya akan dilakukan imunisasi polio sebanyak dua tahap, tahap pertama yaitu dari tanggal 23 - 29 Juli 2024, kemudian dilanjutkan pada tahap kedua di awal bulan Agustus.

"Kami sangat mengharapkan, untuk seluruh masyarakat agar ikut dalam imunisasi polio. Karena penyakit polio ini tidak ada obatnya, lebih baik mencegah dari pada mengobati," ujarnya.

BACA JUGA:Pemkab Lamsel Masih Sangat Tergantung, 84,49 Persen Pendapatan Dari Transfer Pusat

Kategori :