RADARLAMPUNG.CO.ID - Polisi amankan 16 remaja yang diduga hendak melakukan balapan liar yang kerap terjadi di sekitar Tugu Perahu, Desa Sabah Balau, Kecamatan Tanjung Bintang, Lampung Selatan.
Adapun 16 remaja tersebut berinisial F (15) warga Jatimulyo, R (16) warga Pal Putih, AA (16) warga Permata Asri, DN (15) warga Alimudin Umar, AR (16) warga warga Jatimulyo, DR (14) warga Way kandis, AM (16) warga Tanjung Senang dan G (14) warga Jatimulyo.
Selanjutnya, LF (15) warga Alimudin Umar, SL (15) warga Tanjung Senang, TP (16) warga Fajar Baru, AG (14) warga Way Kandis, LF (21) warga Sukaraja, FB (21) warga Sukabumi, MZ (14) warga Sukaraja dan AF (15) Nusantara Permai.
BACA JUGA:Siswa Sekolah Dasar, Digemparkan Penemuan Sosok Pria Tak Bernyawa di Ruang Kelas
Danton Patroli Perintis Presisi Ditsamapta Polda Lampung, Ipda Jauhari, mengatakan pengamanan dilakukan berdasarkan informasi dari warga sekitar bahwasanya di Jalan sekitar Tugu Perahu, Lampung Selatan kerap terjadi balapan liar.
Menindaklanjuti laporan tersebut, polisi mengerahkan 12 unit motor untuk menuju lokasi dan benar ditemukannya anak-anak yang sedang melakukan balapan dilokasi tersebut.
Lanjut Jauhari, belasan remaja dan 12 unit motor dibawa ke kantor Ditsamapta Polda Lampung untuk dilakukan pendataan dan pembinaan.
BACA JUGA:Rekomendasi HP 1 Juta Terbaru, Cek Spesifikasi Redmi 14C 2024
Pihaknya juga menghubungi orang tua para remaja tersebut dan meminta mereka untuk menandatangani surat perjanjian, sebelum anak-anak mereka dipulangkan.
Lanjutnya, kami melibatkan RT dan pamong setempat dalam proses ini, karena ini menjadi tanggung jawab bersama.
Ipda Jauhari juga mengimbau, masyarakat sekitar Tugu Perahu untuk tidak ragu melaporkan kejadian serupa kepada pihak kepolisian agar tindakan balapan liar yang membahayakan ini dapat dicegah.
Diketahui, aksi balap liar tersebut menjadi perhatian pihak kepolisian lantaran setelah dilakukan pengecekan beberapa kali ke lokasi tersebut, baru kali ini petugas berhasil mengamankan mereka.
Dengan melibatkan orang tua dan masyarakat sekitar, pihak kepolisian berharap agar permasalahan balapan liar ini bisa diatasi dengan lebih efektif dan mencegah terjadinya kecelakaan yang dapat merugikan banyak pihak.