Untuk daster yang bahannya lebih kuat seperti katun biasa, kamu masih bisa mencucinya dengan mesin cuci, asalkan pilih pengaturan siklus ringan.
BACA JUGA:Bingung Pilih Daster? Cek Rekomendasi Bahan Terbaik Sesuai Kebutuhan
BACA JUGA:Bingung Pilih Daster? Cek Rekomendasi Bahan Terbaik Sesuai Kebutuhan
Selain itu, pisahkan daster berdasarkan warna, terutama antara yang gelap dan terang. Ini penting banget supaya warna tidak saling tercampur saat proses pencucian.
Terakhir, hindari penggunaan deterjen keras karena bisa merusak struktur kain. Deterjen dengan formula lembut lebih aman untuk menjaga warna dan tekstur daster tetap terjaga.
3. Gunakan air dengan suhu yang sesuai
Air yang terlalu panas bisa jadi musuh utama daster. Selain bisa membuat warna cepat pudar, suhu tinggi juga bisa merusak serat kain, terutama untuk bahan seperti rayon atau sutra.
BACA JUGA:Daster Kekinian Nyaman Buat Santai tapi Tetap Stylish Sepanjang Hari
BACA JUGA:5 Rekomendasi Daster Nyaman yang Adem dan Modis, Dari Model Klasik Hingga untuk Busui
Maka dari itu, gunakan air dingin atau hangat suam-suam kuku saat mencuci. Pastikan juga kamu membilas daster sampai benar-benar bersih dari sisa deterjen.
Sisa bahan kimia yang tertinggal bisa membuat kain jadi kaku dan mengganggu kenyamanan saat dipakai.
Kalau kamu sering menggunakan mesin cuci, pilih suhu air yang paling rendah untuk menghindari risiko penyusutan atau perubahan bentuk daster setelah dicuci.
4. Hindari mencuci bersama pakaian yang mudah luntur
BACA JUGA:Kejari Pringsewu Geledah Tiga Lokasi Terkait Dugaan Penyelewengan Dana Bimtek Aparatur Desa
Biarpun kelihatan sepele, mencampur daster dengan pakaian lain yang warnanya mudah luntur bisa bikin daster kesayanganmu kena noda warna yang susah hilang.