Sempat Putus, Jalan Penghubung Lampung Barat-Sumatera Selatan Diberlakukan Buka Tutup Satu Jalur

Rabu 01-10-2025,23:00 WIB
Reporter : Edi Prasetya
Editor : Alam Islam

RADARLAMPUNG.CO.ID - Meski sudah bisa dilewati, jalan lintas Liwa–Ranau di Pekon Padang Cahya, Kecamatan Balik Bukit, Lampung Barat baru bisa dilintasi satu jalur. 

Jalan penghubung Lampung Barat-Sumatera Selatan tersebut longsor setelah hujan disertai angin kencang, Rabu sore, 1 Oktober 2025. 

Material berupa tanah bercampur batang dan pohon tumbang menutup badan jalan, membuat jalur Lampung Barat-Sumatera Selatan tersebut sempat putus. 

Kepala BPBD Lampung Barat Padang Prio Utomo mengatakan, pembersihan dilakukan bersama gabungan TNI, Polri, aparat pekon dan masyarakat setempat.

BACA JUGA:Longsor Putus Akses Bandar Lampung - Pesawaran, Pemkot Turunkan Bantuan Darurat

Pembersihan dilakukan secara manual menggunakan chainsaw, cangkul, dan peralatan lainnya. 

"Setelah sekitar 60 menit, jalur (Lampung Barat-Sumatera Selatan) bisa terbuka kembali,” kata Padang Prio Utomo. 

Padang menuturkan, untuk sementara masih diberlakukan sistem buka tutup dengan satu jalur yang bisa digunakan. 


Kondisi jalan penghubung Lampung Barat-Sumatera Selatan pasca longsor, Rabu sore, 1 Oktober 2025. --

Menurut dia, meski kondisi relatif aman, curah hujan yang masih tinggi berpotensi menyebabkan longsor susulan. 

BACA JUGA:Kondisi Terkini Jalur Seranggas Lampung Barat yang Putus Total, Akses Warga Lumpuh

Diketahui, longsor di jalur penghubung antar provinsi ini terjadi sekitar pukul 17.30 WIB, Rabu, 1 Oktober 2025. 

Frenki, warga sekitar mengatakan, longsor terjadi saat hujan deras turun di wilayah tersebut. 

“Awalnya jalan masih bisa dilalui. Tapi tiba-tiba terdengar suara dari tebing. Material tanah langsung menutup jalan," katanya. 

Warga berusaha melakukan pembersihan. Namun ada pohon besar yang menghalangi.

Kategori :