Koperasi Desa Merah Putih Pamulihan Jadi Simbol Kebangkitan Ekonomi Gotong Royong

Kamis 11-09-2025,15:43 WIB
Editor : Melida Rohlita

RADARLAMPUNG.CO.ID– Semangat baru membara dari pelosok Kecamatan Way Sulan. Warga Desa Pamulihan secara resmi meluncurkan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) sebagai wujud nyata kebangkitan ekonomi berbasis gotong royong masyarakat desa.

Acara peresmian yang digelar di Balai Desa Pamulihan pada Kamis, 11 September 2025, itu turut dihadiri oleh Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, yang secara langsung meresmikan berdirinya koperasi tersebut.

Dalam sambutannya, Bupati Egi memberikan apresiasi tinggi atas inisiatif masyarakat Desa Pamulihan yang dinilai mampu menghadirkan inovasi ekonomi di tengah keterbatasan wilayah. Menurutnya, berdirinya koperasi ini menjadi bukti kuat bahwa masyarakat pedesaan memiliki tekad besar untuk mandiri dan maju.

“Saya sangat mengapresiasi dedikasi atas terwujudnya koperasi ini. Walaupun Desa Pamulihan merupakan desa yang terpencil dan terbelakang, tetapi dengan inovasi dan semangat masyarakat, saya yakin desa ini bisa maju,” ujar Bupati Egi.

Ia menambahkan, kunci kemajuan daerah tidak hanya bergantung pada luas wilayah atau kekayaan sumber daya alam, tetapi terletak pada kualitas sumber daya manusia (SDM). Bupati Egi mencontohkan negara seperti Singapura yang mampu berkembang pesat berkat pengelolaan SDM yang unggul dan berdaya saing tinggi.

“Inovasi kecil seperti koperasi ini adalah langkah awal menuju kesuksesan. Dengan dukungan masyarakat, saya yakin koperasi ini akan tumbuh besar,” tambahnya.

Menurut Bupati Egi, program Koperasi Merah Putih merupakan inisiatif pemerintah pusat yang bertujuan memperluas perputaran ekonomi agar tidak hanya terfokus di wilayah perkotaan, tetapi juga menjangkau desa-desa. Ia berharap kehadiran KDMP Pamulihan mampu menjadi penggerak ekonomi lokal dan membuka peluang usaha baru bagi warga sekitar.

Sementara itu, Ketua Koperasi Desa Merah Putih Pamulihan, Nur Fajri, mengungkapkan rasa bangganya atas dukungan penuh dari masyarakat dan pemerintah daerah. Ia menjelaskan bahwa koperasi ini baru terbentuk melalui hasil rapat pengurus dan anggota yang disepakati bersama.

Saat ini, koperasi tersebut telah mulai mengelola penjualan beras dan minyak goreng dengan perputaran modal awal sekitar Rp1–2 juta. Meskipun masih sederhana, pihaknya optimistis KDMP akan terus berkembang dengan dukungan semua pihak.

“Launching ini menjadi tonggak awal bagi koperasi kami. Walaupun masih berproses dan menghadapi keterbatasan, kami berkomitmen untuk menjalankan program pemerintah. Dengan dukungan semua pihak, kami yakin bisa berkembang lebih besar,” kata Nur Fajri.

Ia juga mengungkapkan bahwa KDMP Pamulihan telah mendapatkan dukungan dari Bank Mandiri, serta fasilitas gedung sementara yang dipinjamkan oleh pemerintah desa untuk menjalankan kegiatan operasional koperasi.

“Kami bangga karena ini pertama kalinya Bupati hadir di Desa Pamulihan. Kami akan terus membuktikan kerja nyata agar koperasi ini memberi manfaat nyata sesuai harapan Presiden,” ujarnya.

Bupati Egi pun menutup kunjungan dengan pesan agar koperasi ini menjadi contoh bagi desa-desa lain di Lampung Selatan dalam membangun ekonomi secara mandiri, berkelanjutan, dan berbasis gotong royong.(*)

Kategori :