RADARLAMPUNG.CO.ID – Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamen Dikti Saintek) Stella Christie melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Mesuji, Rabu, 3 Desember 2025.
Kunjungan tersebut dilakukan untuk meninjau lokasi yang disiapkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mesuji sebagai calon pembangunan Sekolah Unggul Garuda di Desa Berasan Makmur, Kecamatan Tanjung Raya.
Dalam kegiatan itu, Wamen Dikti Saintek turut didampingi Bupati Mesuji Elfianah, Sekretaris Daerah Mesuji Budiman Jaya, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung Thomas Amrico, serta jajaran pejabat Pemkab Mesuji.
Prof. Stella Christie menyampaikan bahwa pembangunan Sekolah Garuda merupakan bagian dari visi besar Presiden Prabowo Subianto untuk menghadirkan sekolah-sekolah unggul terintegrasi di setiap kabupaten.
“Sekolah Garuda lahir dari visi untuk mencetak generasi unggul, berdaya saing global, dan memiliki karakter kepemimpinan. Anak-anak Indonesia harus dipersiapkan untuk masuk ke perguruan tinggi terbaik di dunia dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Mesuji Elfianah berharap pembangunan Sekolah Unggul Garuda dapat direalisasikan di Mesuji. Menurutnya, kehadiran sekolah tersebut akan memberikan multiplier effect bagi masyarakat dan daerah.
“Kami siap memenuhi seluruh fasilitas pendukung, termasuk peningkatan akses jalan dan sarana lain yang dibutuhkan. Lokasi ini juga sangat strategis karena dekat pintu tol,” ujar Elfianah.
Ia menambahkan, keberadaan Sekolah Unggul Garuda tidak hanya mendorong peningkatan kualitas pendidikan, tetapi juga menggerakkan perekonomian daerah.
Untuk diketahui, Pemkab Mesuji telah menyiapkan lahan seluas 25 hektare untuk pembangunan Sekolah Unggul Garuda—lebih besar dari persyaratan minimum 20 hektare yang ditetapkan kementerian.
Lahan tersebut juga telah disertifikatkan atas nama Pemerintah Kabupaten Mesuji dengan Nomor Sertifikat NIB.08.14.000001150.0 yang dikeluarkan Kantor ATR/BPN Mesuji.
Sertifikasi ini menjadi bukti kesiapan daerah dalam menyediakan lahan yang sah, bersih, dan bebas sengketa.(*)