Buka Rapimprov, Anindya Bakrie Apresiasi KADIN Lampung yang Konsisten Dorong Iklim Investasi Daerah

Tidak hanya membuka Rapimprov KADIN Lampung. Anindya Bakrie juga meninjau dapur MBG (Makan Bergizi Gratis) Universitas Malahayati.  

Kunjungan ke Dapur MBG Universitas Malahayati tersebut bagian dari agenda KADIN dalam upaya mendorong penguatan ekosistem usaha

Termasuk di sektor pangan, kuliner hingga pemberdayaan mahasiswa melalui unit usaha yang dikelola kampus.

Anindya Bakrie mengapresiasi inovasi yang dihadirkan Dapur MBG Universitas Malahayati sebagai salah satu contoh nyata kolaborasi antara dunia pendidikan dengan usaha.

BACA JUGA:KADIN Lampung Beri Perhatian Mendalam pada Perekrutan SDM Unggul

Menurut dia, keberadaan dapur produksi ini akan membuka peluang usaha, mencetak wirausaha muda.

Sekaligus mendukung kebutuhan pangan sehat dan berkualitas untuk lingkungan kampus maupun masyarakat sekitar.

Ia menyampaikan, Dapur MBG Universitas Malahayati ini bukan sekadar fasilitas produksi makanan. Namun menjadi laboratorium kewirausahaan yang nyata. 

"Mahasiswa bisa belajar langsung bagaimana cara mengelola bisnis, menjaga kualitas, hingga membangun jejaring usaha,” sebut Anindya.

BACA JUGA:Anindya Bakrie Aklamasi Jadi Ketua Umum Kadin Indonesia, Kadafi Tim Formatur

Sementara Rektor Universitas Malahayati yang juga Ketua Kadin Lampung Muhammad Kadafi mengatakan, pihaknya terus berkomitmen menghadirkan program relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan industri saat ini.  

Salah satunya melalui Dapur MBG yang menjadi bentuk nyata kolaborasi antara pendidikan, bisnis, dan pemberdayaan masyarakat.

Sebagai rektor, dirinya tidak ingin pada mahasiswa hanya mendapatkan teori. Namun juga pengalaman praktis. 

"Dapur MBG bukti, bagaimana kampus bisa menjadi pusat inovasi sekaligus wadah bagi generasi muda untuk berkreasi dan berbisnis,” paparnya.

Sumber: