Akhir Juli 2025, Kapal Dalom Lintas Berjaya Dijadwalkan Tiba di Indonesia
Penampakan Kapal Dalom Lintas Berjaya saat turun air di galangan kapal yang ada di Negara China.---Sumber Foto : website dishub.lampungprov.go.id.---
BACA JUGA:Diskon Belanja Murah Hingga 50 Persen di Alfamart, Siapkan Kebutuhan Sekolah dari Sekarang!
Pada lelang tersebut, dijelaskan Mukhlis Basri ada empat perusahaan yang diundang dan dua perusahaan yang hadir.
"Dari empat yang diundang dua yang hadir dan Pemprov menganggap yang paling pas adalah dari PT Damai Lautan Nusantara," ucapnya.
Dari operasional kapal tersebut, Pemprov Lampung akan mendapatkan golden sharing sebesar 5 persen per tahun dari keuntungan yang akan masuk ke dalam Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Di tempat yang sama, Direksi PT Damai Lautan Nusantara, Charda Damanik mengatakan, saat ini tengah dilakukan uji trayek Kapal Dalom Lintas Berjaya atau pengujian terhadap rute atau lintasan pelayaran.
Kata Charda Damanik, setelah uji trayek selesai Kapal Dalom Lintas Berjaya langsung dikirim ke Indonesia menuju Pelabuhan Merak.
Sesampainya di Pelabuhan Merak terlebih dahulu dilakukan sedikit pembenahan sebelum resmi beroperasi.
"Kita merencanakan kapal uji trayek pada Juni dan selesai di Juli. Setelah itu langsung masuk ke Indonesia untuk importasi langsung ke Pelabuhan Merak," ujar Charda Damanik.
"Di sana akan ada pembenahan sedikit, setelah itu langsung dioperasikan Merak-Bakauheni, rencananya di Juli," sambungnya.
BACA JUGA:Promo Cemilan Murah di Alfamart, Ada Diskon Cashback Rp10 Ribu Khusus Member!
Sementara, Kepala Dinas Perhubungan Lampung Bambangan Sumbogo mengatakan, Kapal Dalom Lintas Berjaya ditargetkan mulai berlayar pada akhir Juli.
"Awal Juli InsyaAllah kapal sudah berlayar ke Indonesia dan sudah disiapkan surat menyurat perizinan dan bahan bakarnya. Sehingga bisa dipastikan di Juli InsyaAllah akhir atau di pertengahan sudah beroperasi," ujar Bambang Sumbogo.
Kata Bambang Sumbogo, adanya kerjasama dengan PT Damai Lautan Nusantara setelah Provinsi Lampung mendapatkan hadiah dari Kementerian Perhubungan.
Hadiah tersebut berupa slot izin trayek kapal karena dinilai berhasil melakukan penanganan angkutan lebaran.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
