\'Deg Deg Ser\' Jadi Alasan BLFC Tumbang
RADARLAMPUNG.CO.ID - Pelatih Kepala BLFC buka suara terkait penyebab anak asuhnya tumbang dari PSIS, Rabu (26/6). Menurutnya, kekalahan tersebut karena tidak maksimal memanfaatkan peluang. Anak asuhnya juga dinilai masih nervous berlaga perdana di kandang. Diakui Jan, gol pertama dari Silvio Escobar membuat anak asuhannya sempat shock. Tapi, di menit 20, para pemain sudah bisa bangkit dan menciptakan peluang. \"Jadi saya juga memaklumi. Tapi bisa kembali setelah menit 25 dan pegang permainan. Kami juga hampir dapat beberapa peluang. Namun, peluang itu tidak bisa kita jadikan gol,\" katanya saat sesi konferensi pers. Memaksimalkan peluang menjadi Pekerjaan Rumah (PR) Jan Saragih untuk kembali menjamu Bali United Minggu (30/6). \"Ini jadi PR yang kita perbaiki dan harus bisa all out lagi next game,\" tambahnya. Jan juga menilai kekalahan tersebut wajar. Sebab, bermain pertama di depan publik sendiri memiliki perasaan yang spesial. \"Pertandingan pertama deg deg ser. Tapi (kelengahan) itu yang dimanfaatkan PSIS. Kita bisa maklumi mereka pemain bola bukan robot,\" tuturnya. Karena itu, dia berjanji bakal memperbaiki permainan anak asuhnya sehingga bisa lebih baik lagi berkompetisi di Liga 1. Daryono, kiper BLFC, meminta maaf ke publik dan penonton yang hadir karena belum bisa membawa BLFC meraih kemenangan. Dia beralasan, kekalahan itu karena tim yang baru ini belum terbentuk sempurna secara tim. \"Saya pribadi mohon maaf belum bisa berikan terbaik. Akan diperbaiki. Kita tim baru kumpul sehingga ada komunikasi yang belum lancar,\" tuturnya. (nca/sur)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: