Agendakan Kelilingi Parpol, Utamakan Grass Root 

Agendakan Kelilingi Parpol, Utamakan Grass Root 

RADARLAMPUNG.CO.ID - DPC Partai Demokrat (PD) Bandarlampung mengaku bakal mengagendakan bertemu semua partai politik (Parpol) dalam waktu dekat. Ini terkait kesiapan Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Bandarlampung tahun depan. Ketua DPC PD Bandarlampung Budiman AS mengatakan, hal tersebut sesuai arahan Sekjen DPP PD Hinca Pandjaitan saat mengunjungi Lampung, Sabtu (13/7). \"Sesuai dengan arahan beliau agar melakukan komunikasi dengan semua parpol. Ke depan tentunya kita akan mengagendakan bertemu dengan semua parpol,\" ujarnya kepada radarlampung.co.id, Minggu (14/7). Ditanya jadwal, dia mengatakan masih menggodok dengan siapa saja dalam waktu dekat akan melakukan pertemuan. \"Masih kita godok. Karena kita memang tidak bisa berlayar sendirian. Intinya semua partai. Dengan NasDem sudah, bisa saja dengan PDI Perjuangan, bisa saja dengan PAN atau yang lain,\" kata dia. Mantan Ketua DPRD Bandarlampung ini menambahkan, selain komunikasi dengan semua parpol, dia mengaku pihaknya juga ditekan lebih fokus menyikapi persoalan di grass root. Di mana hal ini juga dianggap penting. Sebab, muara dari kepentingan politik juga menyejahterakan masyrakat. \"Sebab persoalan masyarakat di bawah juga penting untuk diketahui dan kita carikan solusi juga,\" kata dia. Salahsatunya, sambung Budiman dengan melakukan pembinaan terhadap Usaha Kecil Menengah (UKM). \"Seperti salahsatu unit kegiatan kita di Kecamatan Kedaton yang kemarin juga ditinjau oleh pakk Sekjen. Kita bina, dan kalau sudah mapan kan bisa ada pengembangan sendiri. Artinya kita juga membantu dalam upaya peningkatan perekonomian rakyat. Dan ini harus terus dijalankan,\" kata dia. Bicara soal target pemenangan, Budiman bilang belum secara spesifik. Sebab, tahapan dan calon belum diketahui secara pasti. Menurut dia, target pemenangan terutama dengan presentase bisa ditetapkan setelah adanya calon kepala daerah yang ditetapkan. \"Kalau target ya pasti mengincar kemenangan. Tapi, ya nanti itu spesifiknya. Kalau sudah mulai penjaringan, baru bisa diketahui situasinya seperti apa,\" pungkasnya. (abd/sur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: