Sepuluh Produk Lokal Lambar Tembus Pasar Modern

radarlampung.co.id – Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) mefasilitasi sejumlah usaha kecil menengah (UKM) untuk memasarkan produk-produknya di pasar modern. Setidaknya ada 10 merek dagang lokal yang mampu mengakses pasar tersebut. Kabid Pedagangan Sri Hartati mewakili Kepala Diskoperindag Lambar Ahmad Hikami mengungkapkan, ada enam pasar modern yang berhasil diakses. Yakni Transmart Bandarlampung, Bandara Radin Inten II; Smesco Indonesia, Jakarta; Chandra Department Store Bandarlampung, Lotte Bandarlampung dan Borma Lampung. ”Untuk merek dagangnya, Mr. Zyan milik Wahyu Anggoro; Suwati milik Sugiyanto, Wins Kopi milik Winarno, dan KWT Melati Tribudi Syukur milik Yayah. Terbanyak Wins Kopi, terkecuali di Transmart Bandarlampung,” kata Sri Hartati. Menurut dia, upaya yang telah dilakukan adalah mengikuti ajang promosi bidang perdagangan (trade expo) yang bertujuan mencari buyer potensial di tingkat pasar nasional. Pada 2019 dalam ajang trade expo, UKM milik Wahyu Anggoro dan Winarno berhasil mendapatkan buyer dari Taiwan, Korea, Surabaya dan Jakarta. ”Pada 2020 ini, rencananya akan bermitra dengan sentra kopi nasional (SKN) yang bertempat di Pasar klender Jakarta dengan menyewa booth selama satu tahun. Ini diperuntukkan  UKM Lambar agar bisa mempromosikan kopi dengan pelaku usaha kopi nusantara. Diharapkan kopi Lambar bisa bersaing dengan kopi dari daerah lain,” tegasnya. Lebih lanjut Sri mengungkapkan, untuk industri kecil menengah (IKM) binaan, memiliki kemasan cukup baik sebanyak 71 IKM. Kemudian yang sudah bersertifikasi sebanyak 58 IKM. Lalu IKM yang sudah mendapatkan bantuan peralatan produksi dari 2018-2019 sebanyak 11 IKM dan untuk IKM yang telah memiliki izin PIRT sebanyak 71 IKM. (nop/ais)

Sumber: