Keluarga Korban Tunggu Itikad Baik Para Pelaku

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pihak keluarga Ibnu Rahul (18), korban pengeroyokan oleh mahasiswa UIN Raden Intan masih menunggu adanya itikad baik dari para pelaku. Hal itu diungkapkan Dedi, kaka Korban. Dedi mengatakan, hingga saat ini para pelaku belum juga menemui pihak korban dan keluarganya. “Kita belum ketemuan dengan para pelaku sampai detik ini,” katanya, Selasa (9/11). Padahal, menurut dia, pihaknya bersedia untuk membahas kemungkinan mediasi jika saja para pelaku mau menunjukan itikad baik dengan menemui korban dan pihak keluarga. “Artinya kalau dari kepolisian mau menjalankan restorative justice atau mediasi, ya itu sah-sah saja. Setidaknya mereka sudah berani berbuat ya harus berani bertanggung jawab,” katanya. Dia juga mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan kembali bertemu dengan tim penyidik Polresta Bandarlampung. Dalam pertemuan itu, rencananya pihak keluarga juga akan menanyakan kembali progres penyelidikan kasus pengeroyokan tersebut. “Belum tau untuk membahas apa, tidak ada panggilan resmi memang. Kami juga ingin sekalian menanyakan progres kasusnya sudah sampai mana,” tandasnya. Terpisah, Kasatreskrim Polresta Bandarlampung, Kompol Devi Sujana mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap kasus pengeroyokan tersebut. Di samping itu, pihaknya juga masih mendalami keterangan dari para saksi. “Untuk sampai saat ini, sudah ada dua saksi yang kita periksa. Keduanya dari pihak keluarga yang memang mengetahui peristiwa tersebut,” ujarnya. Devi juga tidak menutup kemungkinan, saat disinggung terkait upaya damai diantara kedua pihak. Meski untuk saat ini, belum ada pihak yang mengajukan hal tersebut. “Kemungkinan (mediasi, red) itu bisa saja, karena itu juga sesuai dengan instruksi Kapolri untuk mengedepankan restorative justice,” tandasnya. (Ega/yud)

Sumber: