Stok Darah di PMI Kurang, Polda Lampung Galakkan Aksi Donor Darah

radarlampung.co.id - Polda Lampung melaksanakan kegiatan donor darah untuk memenuhi stok ke Palang Merah Indonesia (PMI). Pasalnya, hingga saat ini stok darah di PMI Lampung telah habis dikarenakan wabah virus Corona (Covid-19).

Kapolda Lampung Irjen Pol Purwadi Arianto mengatakan, kegiatan ini diikuti oleh ratusan personel gabungan dari unsur Polri dan TNI. Hal ini tentunya untuk memenuhi stok darah ke PMI Lampung.

\"Kegiatan ini juga sebagai bentuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, selain penyemprotan disenfektan kami juga melakukan kegiatan donor darah. Yang hadir ini juga dari beberapa unsur Polri dan TNI untuk donor darah. Ada sekitar 180 personel yang melakukan kegiatan donor darah ini,\" ujarnya, Selasa (31/3).

Dirinya juga sangat mengapresiasi dengan kegiatan donor darah tersebut. Dimana, diketahui bahwa cadangan darah ini sangat minim sekali. \"Saya juga mengapresiasi dengan kegiatan ini. Dan semoga bisa menjadi manfaat bagi masyarakat banyak,\" ucapnya.

Sementara itu, Kabid Pengolahan Darah UTD PMI Pembina Provinsi Lampung dr. Firman Sahroni mengatakan, dari PMI Lampung mengucapkan terimakasih kepada Polda Lampung atas kegiatan ini. \"Kami jujur karena sangat kekurangan darah dari wabah Covid-19. Karena kami butuh per hari itu darah dari 150 sampai 180 kantong sehari itu sampai detik ini kami sudah cancel sampai 30 dan 50 instansi,\" jelasnya.

Dari kegiatan ini, pihaknya sangat terbantu. Juga semoga kegiatan yang dilakukan Polda Lampung bisa membantu kebutuhan darah dari PMI. \"Karena kebutuhan darah itu enggak bisa ditunggu, karena ada beberapa penyakit yang membutuhkan darah,\" katanya.

Menurutnya lagi, susahnya dan kurangnya stok darah PMI Lampung dikarenakan kondisi saat ini banyak kantor yang tutup. \"Karena tidak banyak yang donor. Lalu untuk aman atau tidaknya bahaya mendonor darah dengan adanya wabah virus Corona sekarang, kami sudah mempunyai protokol khusus untuk menangani wabah ini. Kita juga melakukan seleksi untuk para pendonor ini. Untuk covid-19 sendiri sampai saat ini belum ada indikasi virus ini bisa menalur lewat darah,\" pungkasnya. (ang/ang)

Sumber: