Antisipasi Hujan, Lapisi Surat Suara dengan Plastik

RADARLAMPUNG.CO.ID - Musim penghujan masih menjadi ancaman yang harus diantisipasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mesuji, khususnya terkait logistik Pemilu 2019 yang akan digela 17 April 2019. Mengingat air hujan bisa merusak kebutuhan pemilu tersebut.

Untuk itu KPU Mesuji akan memberikan plastik pengaman tambahan pada distribusi kotak dan bilik suara yang akan digunakan pada Pemilu 2019. Hal itu dilakukan agar kotak dan bilik suara tidak mudah rusak.

‘’Memang benar, hujan bisa mengancam logistik, terutama kertas suara,’’ kata Ketua KPU Mesuji Ali Yasir pada Radar Lampung Senin (11/2) siang di kantornya.

Menurutnya musim hujan dikhawatirkan akan mengganggu pendistribusian logistik Pemilu serentak mendatang. Khususnya, untuk wilayah zona rawan banjir. Menurutnya daerah Mesuji yang rawan banjir sudah dipetakan. Seperti di daerah perairan meliputi Kecamatan Mesuji Timur dan Rawa Jitu Utara.

‘’Terutama yang di dalam kotak suara, semua logistik dilapisi plastik,’’ paparnya.

Upaya lain, lanjutnya, KPU menginstruksikan petugas kelompok panitia pemungutan suara (KPPS) memiliki lokasi tempat pemungutan suara (TPS) strategis. Seperti lokasi yang tidak mudah tergenang saat diguyur hujan. Harapannya, hujan yang sewaktu-waktu terjadi tidak mengganggu proses pemungutan suara.

‘’Kami sudah minta petugas di PPK dan KPPS pada Pemilu 17 April 2019 mendatang mencari lokasi TPS (Tempat Pemungutan Suara) yang tidak rawan banjir,’’ pungkasnya. (muk/sur)

Sumber: