Kepala L2Dikti Wilayah II Buka Propti Gelombang II Teknokrat

Kepala L2Dikti Wilayah II Buka Propti Gelombang II Teknokrat

radarlampung.co.id- Universitas Teknokrat Indonesia menggelar Program Orientasi Pendidikan Tinggi (Propti) gelombang II tahun akademik 2019-2020, Kamis (19/9). Propti tersebut bertema  “Membentuk Karakter Mahasiswa Berwawasan Kebangsaan dan Berjiwa Kreatif”. Propti Teknokrat gelombang II dibuka Kepala L2 Dikti Wilayah II Prof. Dr. Slamet Widodo, MS, MM.,dan digelar dari 19 hingga 21 September. Dijadwalkan Propti gelombang II akan digelar hingga 21 September mendatang. Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Dr. HM. Nasrullah Yusuf,SE.,M.B.A., mengatakan, jumlah mahasiswa baru yang mengikuti Propti gelombang II sekitar 1500 mahasiswa. Dimana, mahasiswa reguler maupun mahasiswa penerima beasiswa juga mengikuti propti gelombang II. \"Ini adalah propti gelombang II. Sebelumnya sekitar Bulan Juli,kita sudah melaksanakan propti gelombang I yang diikuti sekitar 690an mahasiswa. Sedangkan, pada gelombang II diikuti sekitar 1500an mahasiswa baru,\" kata Nasrullah, Kamis (19/9). Nasrullah mengatakan, program orientasi pendidikan tinggi ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman suatu transisi dari siswa ke mahasiswa, dan dari proses pembelajaran yang berbeda dari SMA ke perguruan tinggi. \"Di sekolah, kita akan mengikuti apa kata guru, tetapi di Perguruan Tinggi,dosen atau pengajar hanya membuka wawasan, selamjutnya mahasiswa yang harus aktif, mencari sendiri. Kita berharap, mahasiswa kita bisa lebih pintar dari dosennya ataupun pengajarnya,\" katanya. Dirinya juga membeberkan sederet prestasi yang telah diraih mahasiswa Teknokrat. Baik prestasi regional, nasional dan internasional, mulai dari bidang akademik, seni budaya, bahasa, robotik dan olahraga dan lain-lain. Meski demikian, Nasrullah mengatakan, Teknokrat akan terus meningkatkan prestasinya dimasa yang akan datang. Dengan harapan Universitas Teknokrat menuju Universitas Kelas Dunia. Berbagai langkah telah dilakukan dengan melakukan kerjasama dengan berbagai perguruan tinggi di Asia dan Eropa. (rur/wdi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: