Iklan Bos Aca Header Detail

Ketika Bupati Sujadi Jadi Fotografer

Ketika Bupati Sujadi Jadi Fotografer

radarlampung.co.id – Sebanyak 13 duta besar (Dubes) dan perwakilan negara sahabat melakukan kunjungan ke Pringsewu. Selain mendapat penjelasan tentang potensi yang ada di kabupaten itu, mereka juga berkesempatan mencoba membuat kerajinan yang dikembangkan di bumi Jejama Secancanan tersebut, Sabtu (30/3). Bupati Sujadi Saddat pun tidak segan mengabadikan momen tersebut. Bahkan ia sampai duduk untuk mengambil  gambar melalui ponselnya. Sementara Wakil Bupati Fauzi terlihat tersenyum menyaksikan tamu kehormatan mencoba membuat tapis. Fauzi mengatakan, ada beberapa dubes yang diundang, namun tidak bisa hadir. ”Dubes Panama dan Bosnia,\" kata Fauzi. Sementara undangan yang datang adalah Dubes Mr. Julio Cardenas; Dubes Armenia Ms. Dziunik Aghajanian; Dubes Yordania Mr. Abdallah Suliman Abdallah Abu Romman; Dubes Bangladesh Mr. Azmal Kabir; Dubes Polandia Mrs. Beata Stoczynska; Dubes Maroko Mr. Ouadia Benabdellah dan Dubes Afrika Selatan Mr. Hilton Fisher. ”Selanjutnya Dubes Rusia Ms. Lyudmila Vorobieva; Dubes Bahrain Mr. Mohamed Ghassan Mohamed Adhan Shaikho; CDA Kazakhstan Mr. Kairat Malayev; CDA Bulgaria Mrs. Alexandrina Guigova; CDA Afghanistan Mr. Zalmai Wafamal dan CDA Yaman Mr. Mohamed Ali Saleh Al-Najar,” urainya. Sebelumnya, sebanyak 12 program pengembangan unggulan ditawarkan dalam ekpose potensi Pringsewu yang dihadiri duta besar dan perwakilan negara sahabat di Urban Style Pringsewu, Jumat (29/3). Bupati Sujadi Saddat yang hadir bersama Wakil Bupati Fauzi mengatakan, meski dengan keterbatasan yang dimiliki, baik luas wilayah maupun sumber daya, namun Pemkab Pringsewu  bertekad terus berkembang. \"Sektor ekonomi dan jasa terus dikembangkan. Terbuka luas untuk bapak-bapak berinvestasi,\" kata Sujadi. Sementara itu dalam pemaparannya, Kepala Bappeda Pringsewu Relawan mengatakan, produk unggulan yang dikembangkan di antaranya perikanan, peternakan, padi, pisang, bibit kurma, makanan ringan, dan keripik kulit ikan. (sag/ais)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: