Iklan Bos Aca Header Detail

Tanamkan Kebersamaan, Paguyuban Tionghoa Melebur dalam Parade Budaya Lampung Krakatau Festival 2019

Tanamkan Kebersamaan, Paguyuban Tionghoa Melebur dalam Parade Budaya Lampung Krakatau Festival 2019

Mungliana Turut Konsen pada Pemberdayaan Perempuan RADARLAMPUNG.CO.ID - Sikap kebersamaan dan persatuan coba ditumbuhkembangkan oleh Mungliana Susanto, anggota DPRD Bandarlampung. Hal itu salah satunya dia lakukan saat parade budaya yang digelar dalam rangkaian acara Lampung Krakatau Festival 2019 Pemprov Lampung. Ya, Mungliana tampak ikut serta mewakili komunitas/paguyuban Tionghoa Lampung pada parade yang dilaksanakan Minggu (25/8) siang tersebut. Mungli terlihat membaur dalam parade yang berlangsung semarak dengan menampilkan seni dan budaya dari 15 kabupaten/kota serta dari berbagai komunitas yang ada di Lampung itu. Sosok wakil rakyat yang juga merupakan Dewan Pakar PSMTI Lampung ini rela berjalan kaki di bawah terik matahari untuk turut serta dalam pawai yang menempuh jarak 3 km tersebut. Menurut Mungliana, parade budaya ini merupakan kesempatan yang sangat baik untuk mensosialisasikan, menyadarkan, dan menanamkan kecintaan masyarakat akan budaya Lampung. Keragaman suku budaya, kata dia, merupakan khasanah kekayaan bangsa Indonesia yang wajib terjaga dalam bhineka tunggal ika dalam bingkai NKRI. “Sebagai bagian dari masyarakat, suku Tionghoa sama halnya dengan suku seperti Jawa, Lampung, Batak, Bali, dan lainnya. Bersama-sama ikut serta berperan mengisi pembangunan dengan segala potensi yang ada demi kemajuan bangsa dan negara. Khususnya kesejahteraan masyarakat Lampung,” tutur Mungliana. Politisi Partai Demokrat ini pun berkomitmen membantu kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan perempuan. Sosoknya memahami betul permasalahan yang sering dihadapi oleh ibu rumah tangga. Tuntutan ekonomi yang dihadapi kebanyakan masyarakat perkotaan membuatnya berfikir untuk mencari solusinya. Dan, saat ini dirinya sudah memiliki beberapa program mandiri bagi para ibu rumah tangga agar bisa produktif. Perempuan yang juga konsen pada ‘youth and parenting’ ini berharap, dengan program yang sudah disiapkan, kedepan ibu-ibu rumahtangga di Bandarlampung dapat memberikan kontribusi berupa tambahan penghasilan bagi kesejahteraan keluarga. (sur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: