Iklan Bos Aca Header Detail

Tekan Angka Kriminalitas, Rutinkan Razia dan Giatkan Strong Point

Tekan Angka Kriminalitas, Rutinkan Razia dan Giatkan Strong Point

radarlampung.co.id - Untuk menekan angka kriminalitas di Bandarlampung, Kapolresta Bandarlampung AKBP Yan Budi Jaya menggalakkan kegiatan razia untuk mencegah tindakan aksi Curanmor, Curat, dan Curas (3C)

\"Yang pasti yang sudah kita laksanakan di Polresta Bandarlampung ini adalah kegiatan razia, karena kasus 3C ini menjadi prioritas dari Kapolda Lampung Irjen Pol Purwadi Arianto,\" kata Yan Budi kepada radarlampung.co.id, Sabtu (7/12).

Mantan Kaden A. Ropaminal Divpropam Polri ini menjelaskan, upaya pertama yang akan dilakukannya yakni melakukan edukasi preventif berupa kegiatan Binmas dan Bhabinkamtibmas.

Selain itu juga kegiatan preventif melaksanakan patroli dari pagi, siang, sore, hingga malam hari.

\"Kemudian upaya represif upaya kita melaksanakan razia dan ungkap kasus. Dengan operasi cempaka sudah banyak kasus curanmor yang diungkap, termasuk kasus narkoba yang diungkap Polsek Tanjungkarang Barat,\" ungkapnya.

Ditanya apakah akan melanjutkan program Kapolres sebelumnya, ia menjelaskan untuk program sebelumnya itu pun akan tetap diterapkan. \"Ya begitu juga terkait program SPISS, kan itu juga program dari Pemkot Bandarlampung, tentunya akan kita koordinasikan karena ini menyangkut CCTV yang banyak kemudian menyangkut anggaran juga,\" terangnya.

Tidak hanya itu, Yan Budi juga menyatakan untuk program strongpoint juga akan diterapkan dan kuatkan lagi. Di mana, semenjak dirinya menjabat sebagai Kapolresta Bandarlampung program tersebut akan ditingkatkan lagi.

\"Sejak saya masuk disini, salah satu memang program saya untuk mengadakan kegiatan strong point. Saya menegaskan kepada para anggota untuk selalu mengecek, lalu membagi lokasi,\" tandasnya.

Meski demikian, Mantan Kapolsek Tanjungkarang Barat itu tetap akan berkoordinasi dengan jajaran Ditlantas dan Sabhara Polda Lampung untuk membackup.

“Karena kalau sudah dikendalikan oleh anggota kita tidak akan cukup, cakupannya juga cukup luas karena begitu banyaknya perempatan dan pertigaan di Bandarlampung. Artinya tetap kita meminta di backup sama Polda Lampung,\" pungkasnya. (ang/kyd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: