Tekan Dampak Covid-19, Pemprov Lampung Akan Bantu Pekerja yang Dirumahkan

radarlampung.co.id-Sebanyak 2.421 pekerja sektor formal dan informal di Lampung terdampak Covid-19. Jumlah ini terdiri dari 42 pekerja yang di PHK (Pemutusan Hak Kerja) dan 2.379 tengah dirumahkan.

Terkait persoalan ini, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi angkat bicara. Dia menyatakan tengah menginventarisasi tenaga kerja yang  dirumahkan baik di Provinsi Lampung maupun diluar Lampung.

\"Sekarang sedang diinventarisasi tenaga kerja yang dirumahkan, apakah diluar provinsi Lampung maupun di Provinsi Lampung. Memang ada yang istirahat ya saat ini. Tetapi apapun bentuknya saya tanggung jawab. Apalagi yang dari luar yang perlu kita bantu. dan sekarang kita persiapkan bantuannya,\" beber Arinal saat diwawancarai Selasa (14/4) di Posko Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung.

Bantuan ini dimaksudkan Arinal berupa apa saja yang dibutuhkan. Dan menyesuaikan kondisi daerahnya. Namun tetap dalam bentuk konsumsi atau bahan makanan.

Bantuan ini lanjut Arinal juga akan menyasar UMKM. Saat ini juga sudah ada kemudahan yang diberikan berupa keringanan pembayaran pajak. Namun, Pemprov juga berjanji akan terus menghidupkan sektor perekonomian di Lampung terutama dari sektor pertanian.

\"Ada keringanan pajak. Kemudian upaya-upaya penyesuaian tingkat pemasarannya nanti kita bantu dorong agar kesulitan yang dihadapi dan kita mungkin akan melakukan subsidi pada UMKM supaya bisa berfungsi sebagaimana mestinya. Karena Lampung sebagai penghasil sektor pertanian dan industri sampai saat ini juga terus berjalan, bahkan ditengah Covid-19 ekspor kopi meningkat,\" tambahnya.

Selanjutnya sektor UMKM juga bakal mengisi seluruh rest area  JTTS (Jalan Tol Trans Sumatera) di Provinsi Lampung. Ini juga sebagai bentuk kepedulian pemerintah dalam menghidupkan sektor UMKM agar bisa terus berkembang. (rma/wdi)

Sumber: