KPU Persiapkan Simulasi Tungsura dan Sirekap

KPU Persiapkan Simulasi Tungsura dan Sirekap

RADARLAMPUNG.CO.ID- Sembari menunggu terbitnya PKPU pemungutan dan tungsura, KPU Provinsi Lampung melakukan berbagai persiapan menuju pemungutan suara 9 Desember 2020. Ketua KPU Provinsi Lampung, Erwan Bustami mengatakan, beberapa waktu lalu sudah melakukan rakor terkait pungut hitung suara di delapan daerah penyelenggara pilkada serentak. Di mana, untuk memastikan dan menyosialisasikan hal-hal baru yang berkaitan dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. \"Beberapa hal baru yang harus diperhatikan. Diantaranya,12 hal baru protokol kesehatan, penyederhanaan formulir dari kode angka menjadi kode jenis subtansi kegunaan formulir, serta serekap lagi terus dipersiapakan oleh KPU RI,\" paparnya, Jumat (6/11). Erwan melanjutkan, tindaklanjutnya adalah, menyesuaikan dengan agenda KPU RI, dijadwalkan 21 November 2020, delapan kabupaten/kota melaksankan simulasi tungsura dan SiREKAP. Diketahui, pada 31 Oktober 2020, ujicoba sirekap sudah dilakukan di semua kabupaten/kota. Di mana, pada simulasi ini, merupakan penerapan yang sama nantinya ketika setelah pemungutan dan perhitungan suara. Simulasi juga untuk melihat bagaimana kekurangan dan kelebihan aplikasi tersebut. \"Tanggal 21 November itu simulasinya, kiita berharap bisa tetap berjalan lancar,\"ucapnya. KPU Kota Bandarlampung, kebagian dalam satu daerah yang melalukan ujicoba sirekap. Ketua KPU Kota Bandarlampung, Dedy Triadi mengatakan, ujicoba dilakukan di 341 satker se indonesia, mulai dari KPU kabupaten/kota dan provinsi, serentak di Indonesia. “Lampung itu masuknya ke gelombang ke empat. Akan diujicoba besok, Sabtu (24/10),” ucapnya saat menggelar ngopi bareng wartawan, Jumat (23/10). Dedy melanjutkan, memang nantinya perhitungan nanti masih dilakukan secara manual. Tapi perhitungan rekapitulasinya dilakukan secara daring menggunakan sirekap.”Kita juga masih memunggu payung hukumnya nanti ada perppu baru. Sebab yang lama hanya mengatur terkait teknis pilkada lanjutan. Perhitungam suaranya masih manual berjenjang,” kata dia. Nantinya, kata dia, yang diupload adalah foto C1 Plano, dicontohkan pada tabulasi pada pilpres 2010. “Setelahnya, dipload di situs KPU RI. Basisnya gambar. Itu hasil rekap setelah perhitungam suara di TPS. Sebenarnya KPU kota juga sudah ada aplikasi gerbang demokrasi. Tapi nanti kita basisnya di PPS, dan diuploadnya bukan ke KPU RI, tapi ke KPU Kota Bandarlampung,” kata dia. Dia mengatakan dengan adanya sirekap ini mempercepat hasil perhitungan suara. “Jadi kalau ada lembaga survei yang terdaftar di KPU mereka melakukan quick count, sirekap ini realcount. Hasilnya bisa lamgsung dilihat di situs KPU,” terangnya. Secara SDM, Komisioner KPU Kota Bandarlampung, Hamami menambahkan, nantinya yang menjadi petugas adalah KPPS. Dimana saat ini, masih dalam proses perekrutan. “Masih dalam proses seleksi 26 Oktober samapai 1 November. Sebelum pendaftaran audah jauh hari kita tekankan, nantinya ada tujuh petugas di TPS. Dan minimal ada satu orang menggunakan smartphone,”ucapnya, (abd/wdi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: