RMD Header Detail

Kuatkan Akidah Umat, Forum Anti Pemurtadan Lampung Gelar Safari Dakwah

Kuatkan Akidah Umat, Forum Anti Pemurtadan Lampung Gelar Safari Dakwah

RADARLAMPUNG.CO.ID-Forum Anti Pemurtadan Provinsi Lampung bekerjasama dengan Komisi Nasional Anti Pemurtadan menggelar Safari Dakwah di Lampung. Safari dakwah Senin (15/11) diawali kegiatan di Masjid As Salam, Jl. Pulau Damar Way Dadi, Sukarame, Kota Bandar Lampung. Sedangkan Selasa (16/11), Masjid Falahuddin, di Jl. Tamin Kota Bandar Lampung dipilih menjadi lokasi Safari Dakwah hari kedua. Dalam kegiatan kali ini menghadirkan Ustadz Bernard Abdul Jabbar dari Jakarta sebagai narasumber. “Jumlah umat Islam di Indonesia sudah banyak berkurang dari tahun ke tahun. Kebanyakan kasus pemurtadan di Indonesia berkaitan erat dengan kemiskinan dan kebodohan,” jelas Ustadz Bernard yang merupakan muallaf dan pernah menjadi pemuka agama selain Islam tersebut. Menurut Ustadz Royan selaku panitia penyelenggara dalam keterangan yang diterima radarlampung.co.id, lokasi tersebut dipilih sebagai lokasi safari dakwah perdana dengan dasar dilokasi tersebut diduga telah terjadi kegiatan penggiringan akidah terhadap anak muslim di bawah umur. Dan, menurut Royan kasus tersebut telah dilaporkan ke Polda Lampung. Dengan terselenggaranya safari dakwah, lanjutnya, Forum Anti Pemurtadan Lampung berharap masyarakat dapat teredukasi dengan baik. “Menjauhi kegiatan yang berpotensi melanggar hukum dalam mensikapi sebuah kejadian semisal pemurtadan diwilayahnya dan lebih mengedepankan proses hukum yang berlaku di Indonesia,” katanya Forum Anti Pemurtadan Lampung, lanjutnya, jgua mendorong masyarakat untuk berani melaporkan setiap kegiatan yang dianggap sebagai pelanggaran hukum kepada kepolisian setempat. “Safari Dakwah ini rencananya berlangsung mulai Senin (15/11) sampai Sabtu (20/11), mulai di Kota Bandar Lampung sampai ke Kabupaten Tulang Bawang dan Kota-Kabupaten lainnya,” jelas Ustadz  Firmansyah, sekretaris daerah Persaudaraan Alumni 212 Lampung yang juga ikut terlibat dalam penyelenggaraan safari dakwah ini. Dayat perwakilan tokoh pemuda setempat mengaku banyak ilmu yang bisa didapat. Terlebih terkait pentingnya menjaga akidah umat. “Para pemuda sangat senang dengan kegiatan seperti ini. Banyak ilmu yang bisa didapat dari ahlinya, terlebih lagi tentang pentingnya menjaga akidah umat di wilayah kami saat ini, salah satunya dengan sikap peduli terhadap lingkungan sekitar,” tutupnya. (rls/wdi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: