Tiada Anggaran, PKBM Lapas Rajabasa Tanpa Aktivitas

radarlampung.co.id - Tahun ajaran 2018/2019 Beberapa Lembaga Pendidikan Non Formal Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) di Bandarlampung terlihat belum ada aktifitas. Salah satunya yakni pada PKBM Yayasan Kasih Lestari yang mewadahi para narapidana di Lapas Kelas 1 Rajabasa, Bandarlampung. \"Ya, seharusnya pembelajaran mulai aktif pada bulan Agustus 2018, sama seperti pendidikan formal. Tapi, karna dana dari Pemerintah pada tahun ajaran baru ini belum turun, pembelajaran belum bisa berlangsung,\" kata Herry Efendi, Fungsional Umum Seksi Bimbingan Kemasyarakatan Lapas Rajabasa Bandarlampung saat ditemui di lokasi, Selasa (23/10). Seharusnya, dana tersebut akan digunakan untuk berbagai macam keperluan di antaranya, membayar tenaga pendidik, alat tulis, prasarana seperti meja dan kursi, dan sebagainya. \"Jika tidak ada dananya, bagaimana akan berlangsung. Terutamanya tidak ada dana untuk membayar tenaga pengajar. Sedangkan, di Lapas ini para warga binaan untuk mengikuti pembelajaran tidak dipungut biaya sepersen pun, yang terpenting mereka punya kemauan,\" tandasnya. Selain masalah tidak adanya dana, persoalan yang timbul mengenai pendataan warga binaan (narapidana, red). \"Mulai tahun ajaran 2018/2019 persyaratan mengikuti ujian lebih diperketat dengan menunjukkan ijazah terakhir, KTP dan KK untuk pengisian nomor induk siswa nasional. Tapi, para narapidana tidak memiliki data tersebut, tidak mungkin jika kami mengisi datanya dengan data yang fiktif,\" tandasnya. (dev/kyd)    

Sumber: