Lakalantas di Tol Cipali, 3 Warga Lampung Meninggal Dunia
RADARLAMPUNG.CO.ID - Insiden kecelakaan lalu lintas terjadi di tol Cipali, dan melibatkan kendaran yang dikemudikan warga Lampung. Insiden tersebut terjadi di tol cipali KM 133.900 Jalur A/B, Sabtu (27/7) pukul 22.30 WIB. Lakalantas tersebut melibatkan truck Fuso Nopol K 1877 AC yang dikemudikan Agus Nugroho, asal Desa Sinanggul RT. 22/04 Kecamatan Melonggo, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah; Bus Sinar Jaya nopol B 7021 IZ; serta Toyota Avanza nopol BE 1599 AJ dengan pengemudi atas nama Syahrial, warga Jalan Anggrek, Kelurahan Gedong Meneng, Bandarlampung. Demikian dilansir kumparan.com. Informasi yang dihimpun Pojokjabar.com (JawaPos grup), pada kejadian kecelakaan tersebut, terdata tiga orang tewas, dua orang luka berat, dan 7 luka ringan. Seluruh korban, baik itu meninggal maupun korban luka dibawa ke RSUD Subang. Saat radarlampung.co.id menghubungi call center RSUD Subang, korban meninggal dunia diketahui bernama Syahrial (pengemudi Avanza) serta dua anaknya, Arkan (5) dan Talita (17). Sementara istri dari korban Syahrial, yakni Linda menjalani perawatan dengan kondisi sadar namun mengalami syok berat. Kabar yang dihimpun radarlampung.co.id Linda merupakan PNS Dinas Tanaman Pangan Provinsi Lampung. [caption id=\"attachment_77446\" align=\"alignnone\" width=\"581\"] Korban Linda menjalani perawatan. FOTO IST. FOR RADARLAMPUNG.CO.ID[/caption] Insiden lakalantas terjadi saat kendaraan bus Sinar Jaya melaju dari arah Jakarta menuju Cirebon. Namun saat melintas di KM 133 tol cipali, diduga pengemudi kendaraan bus kurang antisipasi dan tidak menjaga jarak aman, sehingga menabrak kendaraan truck fuso yang berada di depannya. Setelah menabrak truck fuso, bus kemudian oleng hingga menyeberang jalur dan menabrak kendaraan Toyota Avanza di jalur berlawanan. Panit PJR Cipali Iptu Heri Pranata mengatakan, posisi terakhir kendaraan truck fuso di jalur A, sedangkan bus terguling miring di jalur B. Dalam insiden ini, tiga orang diketahui meninggal dunia dan tujuh orang mengalami luka-luka. \"Seluruh korban dibawa ke RSUD Subang untuk menjalani perawatan intensif,\" kata dia, Minggu (28/7). (sur/dbs/sur)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: