Iklan Bos Aca Header Detail

Tiga Kelompok Mulai Terima Sapi Program 1.000 Desa Sapi, Sisanya Dijanjikan Bulan Ini

Tiga Kelompok Mulai Terima Sapi Program 1.000 Desa Sapi, Sisanya Dijanjikan Bulan Ini

RADARLAMPUNG.CO.ID - Tiga dari lima kelompok tani penerima Program Kementerian Pertanian, 1.000 desa sapi mulai menerima sapi bakalan dan indukan. Ketiga kelompok tani itu yaitu Barokah Jaya, Sudi Makmur III, dan Sumber Rezeki. Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung Lily Mawarti mengatakan, Lampung pada tahun 2020 mendapat 1.000 ekor sapi dari program pusat. Namun pengadaannya berlangsung di penghujung tahun. Sehingga sebagian diluncurkan pada awal 2021. \"Jadi sebagian sudah masuk di kandang kelompok. Setiap kelompok mendapat 100 ekor sapi bakalan dan 100 ekor sapi indukan. Ketiganya yaitu Kelompok Barokah Jaya telah menerima 100 ekor indukan dan 73 ekor bakalan, jadi masih kurang 27 ekor. Kemudian Sumber Rezeki indukan 95 ekor dan bakalan 44 ekor. Dan Kelompok Sudi Makmur III indukan 50 ekor serta bakalan 52 ekor,\" ujarnya kepada Radarlampung.co.id. Untuk kekurangannya dirinya memperkirakan akan disalurakan pada Januari ini. \"Kekurangan insyaAllah di Januari ini. Kita memang dalam pengembangan 1.000 desa sapi ini terkendala pengadaan di akhir November dan Desember,\" tuturnya. Pengadaan 1.000 ekor sapi sendiri diungkapkan Lily bukanlah dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung. Melainkan dari UPT Pusat Veteriner. \"Syukur alhamdulilah sudah separo yang terealisasi, tinggal kita pantau kekurangannya. Dan pasti akan terealisasi, karena anggarannya sudah ada. Hanya proses pengadaannya saja yang agak terlambat,\" ungkapnya. Diketahui, Program Kementerian Pertanian, 1.000 desa sapi yang bakal didapatkan lima kelompok peternak di Lampung. Kelompok penerima manfaat akan menerima 200 ekor sapi. Masing-masing yakni Kelompok Bumi Asih Sejahtera (Desa Wawasan), Kelompok Sumber Rezeki (Desa Bangunsari), kelompok Sudi Makmur III (Desa Sidomukti), Kelompok Sukamaju II (Desa Purwodadi Dalam), dan Kelompok Barokah Jaya (Desa Wonodadi). (pip/sur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: