Bank Lampung Siap Layani Penukaran Uang

RADARLAMPUNG.CO.ID - Bank Indonesia (BI) bersama Bank Lampung, serta sejumlah perbankan di Lampung berkomitmen memenuhi kebutuhan uang rupiah masyarakat dalam jumlah nominal yang cukup dan kondisi layak edar. Hal ini diperkuat dengan adanya sosialisasi dan pelatihan yang diikuti 150 pegawai Bank Lampung, di Ballroom Bukit Randu Bandarlampung, Sabtu (4/5). Adapun ke-150 peserta terdiri dari supervisor, kuasa kas, dan teller Bank Lampung. Direktur Bisnis Bank Lampung Nurdin Hasboena mengatakan, sosialisasi yang diberikan tersebut merupakan bagian dari Training Need Analisys (TNA). Ini merupakan agenda pelatihan yang dijadikan kopetensi inti dari pekerja Bank Lampung, khususnya bagi para front liner. \"Bank Lampung bekerjasama dengan BI, melaksanakan sosialisasi tentang ciri keaslian uang dan ketentuan penukaran uang. Serta pelatihan sortasi bagi seluruh front liner yang berhubungan dengan uang tunai,\" jelas Nurdin. Kegiatan ini, sambung dia, juga digelar sebagai pemantapan menjelang Idul Fitri agar masalah penukaran uang nantinya tidak menimbulkan kendala. Dirinya berharap, dari kegiatan ini seluruh pegawai dapat semakin memahami hal-hal terkait penukaran uang. \"Kalau kemarin belum begitu banyak masyarakat yang melakukan penukaran tapi menjelang Idul Fitri pasti banyak orang yang melakukan penukaran. Bank Lampung merupakan sarana masyarakat yang ingin menukarkan uang dan kami siap melayaninya,\" tegasnya. Dia melanjutkan, Bank Lampung juga akan mengoperasikan mobil kas keliling di area tertentu. Seperti pasar dan pusat-pusat keramaian. Namun, untuk penukaran paling banyak akan dilakukan di kantor-kantor pelayanan Bank Lampung. Ya, hampir setiap kantor pelayanan Bank Lampung akan menjadi tempat penukaran uang. Kepala Tim Pengelolaan Uang Rupiah Bank Indonesia Perwakilan Lampung Sutono menambahkan, pelatihan dan sosialisasi ini dilakukan untuk memberikan edukasi pada pegawai Bank Lampung. Ini juga merupakan bagian dari upaya antisipasi peredaran uang palsu. \"Kita memberikan informasi pada masyarakat, bahwa seluruh kantor pelayanan Bank Lampung dapat melayani penukaran uang,\" katanya. Sosialisasi ini juga membahas tentang mekanisme pergantian uang rupiah yang rusak. Hal ini juga untuk menghindari kerugian masyarakat. \"Tergetnya, agar seluruh pegawai bank Lampung memahami ciri-ciri keaslian uang rupiah dan bisa disebarkan ke masyarakat, minimal ke keluarga masing-masing,\" pungkasnya. (ega/sur) 

Sumber: