Tinjau Lokasi Tiga Desa yang Terkena Dampak Abrasi

radarlampung.co.id - Pemerintah Kabupaten Mesuji, meninjau lokasi Abrasi pengikisan daratan akibat ombak di Tiga Desa yakni Kecamatan Rawa jitu Utara yakni Desa Sidang Muara Jaya, Sidang Iso Mukti, dan Desa Sidang Sido rahayu.

Kepala BPBD Mesuji Sunardi mengatakan, peninjauan itu untuk menindaklanjuti keluhan masyarakat yang sudah berlangsung cukup lama.

\"Kedepan kita akan merumuskan langkah-Langkah penangananya untuk mengatasi Abrasi, sehingga bencana banjir yang sering melanda rumah-rumah warga khususnya di tiga Desa tersebut kedepan tidak terjadi lagi,\" ujar Sunardi saat dikonfirmasi radarlampung.co.id Rabu (17/2).

Sementara, Afit, Kepala Bidang prasarana wilayah Bappelitbangda Kabupaten Mesuji menjelaskan, apa yang terjadi di Kecamatan Rawa Jitu Utara, akan di jadikan bahan untuk diajukan ke Badan Nasional Penangulangan Bencana (BNPB) di Pemerintah pusat. Hal ini agar permasalahan yang terjadi bisa segera ditangani. \"Harapan kita ini bisa segera  ditindak lanjuti oleh pihak BNPB pusat agar masalah Abrasi ini bisa teratasi,\" singkatnya.

Terpisah, salah satu Warga Desa Sidang Sidorahayu, Sumiran (53) mengatakan, akibat abrasi yang terjadi sejak puluhan tahun lalu, setidaknya telah mengikis tanah pekarangan warga seluas puluhan meter dari bibir saluran primer.

\"Awalnya saluran primer ini hanya lebar 15 meter, tapi sekarang akibat abrasi lebar primer menjadi 60-70 meter, selain mengikis ruas jalan darat yang ada di tepi primer, saat ini abrasi sudah sampai mengikis lahan warga,\" akunya.

Masih menurut pria yang mengaku sudah tinggal di desa Sidang Sidorahayu sejak tahun1990 ini, Abrasi disebabkan lantaran banyaknya kapal yang melewati saluran primer.

Untuk itu, pihaknya berharap kunjungan dari Pemkab Mesuji dapat melakukan langkah nyata terhadap penanganan abrasi. (muk/yud).

Sumber: