Basarnas Lampung Dan Tim SAR Gabungan Cari Nelayan Hilang di Perairan Tulangbawang
RADARLAMPUNG.CO.ID- Basarnas Lampung Beserta Tim SAR Gabungan Melakukan Pencarian 1 Orang ABK KM Safari pada Senin (28/12). Kejadian berawal Minggu (8/11) KM.SAFARI bertolak dari Pelabuhan Muara Angke Jakarta dengan tujuan mencari hasil laut. Dan pada Sabtu (26/12( dikarenakan cuaca buruk nakhoda memutuskan untuk berteduh di perairan Kuala Seputih Tulangbawang Lampung. KM SAFARI tiba dan lego jangkar sekitar pukul 14.00 WIB Sabtu (26/12). Sekitar pukul 20.00 WIB salah seorang anak buah kapal, Acep (20), turun dari buritan atas untuk makan malam. Namun, tidak lama kemudian terdengar suara sesuatu jatuh ke laut dan teriakan minta tolong. Rekan Acep mencoba menolong dengan melempar alat bantu apung. Namun Acep tak bisa meraihnya lantaran kondisi gelap dan hujan deras. Terlebih arus sekitar lokasi juga kencang. Acep kemudian dinyatakan hilang. Tim Basarnas Lampung mengirimkan 1 tim rescue personil Unit Siaga SAR Tulang Bawang untuk bergabung bersama tim SAR gabungan hari Minggu (27/12). Dan tim tiba pukul 17.20 WIB dan langsung melakukan pencarian. Senin (28/12) Tim SAR gabungan melanjutkan pencarian hari ke-2 dengan membagi menjadi 3 tim. Tim menuju arah timur dari Perairan Kuala Seputih, Tim I melakukan pencarian dgn menggunakan Rubber Boat Basarnas, Tim II melakukan pencarian dgn menggunakan Speed Lidah, Tim III melakukan pencarian dengan menggunakan perahu nelayan. Kepala Unit Siaga SAR Tulang Bawang Santosa mewakili Kepala Basarnas Lampung menyatakan pencarian dilakukan hingga pukul 17.00 WIB. \"Namun belum ada tanda-tanda ditemukannya korban. Pencarian terhadap atas nama Acep di Perairan Kuala Seputih hari ini masih nihil dan pencarian hingga radius 8 - 10 km,\" katanya. (rls/wdi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: