Benarkan BNNP Ringkus 3 Napi, Karutan Beber Modus Hp Masuk Rutan

Benarkan BNNP Ringkus 3 Napi, Karutan Beber Modus Hp Masuk Rutan

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pihak Rumah Tahanan (Rutan) Wayhui buka suara terkait operasi penangkapan BNNP Lampung yang melibatkan tahanan rutan tersebut. Ya, Kepala Rutan Wayhui Roni membenarkan bahwa BNNP Lampung mengamankan tiga narapidana bernama Jefri, Tami, dan Udin. Ketiganya terlibat dalam upaya pengiriman narkoba jenis sabu seberat 41,6 kilogram yang digagalkan BNNP. \"Benar petugas (BNNP Lampung, red) ke sini (Rutan, red). Tidak butuh waktu lama, ketiga orang itu kita serahkan. Setelah itu kita geledah dan menemukan handphone milik ketiga orang ini,\" ujarnya, Selasa (10/12). Ditanya apakah pihaknya menemukan barang bukti lain di kamar ketiga narapidana itu, Roni menjelaskan bahwa BNNP Lampung hanya menemukan tiga handphone yang merupakan milik ketiga narapidana. Cara para narapidana mendapatkan handphone beragam. Ada yang melibatkan pihak keluarga, ada juga yang lantaran memanfaatkan fasilitas rutan yang sedang tak berfungsi. \"Pengakuannya para narapidana, mereka mendapatkan handphone itu dilempar dari luar. Ada melalui keluarganya juga setelah kami interogasi. Kebetulan X-ray kita ini rusak dan sedang dalam perbaiki, jadi kita memang kecolongan,\" ungkapnya. Dan terkait handphone dilempar dari luar, ia pun telah menegaskan kepada para petugasnya untuk selalu berjaga dan patroli. \"Untuk kasus melempar dari luar, petugas pos saya tegaskan harus selalu stanby. Saya intruksikan petugas di pos jangan tidur saja, jadi beberapa jam sekali patroli. Dan kita akan memperkuat penjagaan juga menambah petugas. Rawan-rawannya jam kunjungan, karena kita juga kan masih kekurangan petugas,\" ungkapnya. Selama ini pihaknya mengaku terus berupaya melakukan razia di dalam Rutan. Razia ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. \"Memang kita sudah melakukan razia, dan selanjutnya kita belum tahu kapan akan melakukan razia lagi. Kalau nanti akan kami agendakan razia rutin seminggu dua kali,\" pungkasnya. (ang/sur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: