Iklan Bos Aca Header Detail

Tragis, Niat Ingin Berlibur, Lima Remaja Tewas Tergulung Ombak

Tragis, Niat Ingin Berlibur, Lima Remaja Tewas Tergulung Ombak

RADARLAMPUNG.CO.ID - Lima dari tujuh remaja asal Katibung, Lampung Selatan, tenggelam tergulung ombak saat berenang di hamparan pantai Dusun Sinar Laut, Desa Tarahan, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan, Kamis (6/6). Kejadian itu menimpa mereka sekitar pukul 12.00 WIB. Kapolres Lampung Selatan (Lamsel) AKBP M. Syarhan membenarkan kabar peristiwa tenggelamnya lima remaja asal Katibung, Lamsel, tersebut. \"Ya, benar ada peristiwa tenggelamnya lima pelajar (remaja) di Dusun Sinar Laut, Desa Tarahan,\" ujarnya kepada radarlampung.co.id melalui sambungan telpon pribadinya. Menurut mantan Kapolres Pesawaran ini, lima remaja yang tenggelam tersebut yaitu Fikri (16), warga Desa Tanjung Ratu, Dusun Rejo Agung, Kec. Katibung, Lamsel, Ian (16) warga Desa Batu Liman, Kec. Candi Puro, Nisa (14) warga Desa Tanjung Agung Dusun Rejo Agung Umbul Jambu Kec. Katibung, Sukri (16) warga Desa Tanjung Agung Dusun Rejo Agung, Kec. Katibung, dan Rizki (16), warga Desa Tanjung Ratu, Dusun Umbul Jambu, Kec. Katibung. Sedangkan dua korban selamat yaitu, Yansyah (13), warga Tanjung Ratu, Dusun Way Jambu, Kec. Katibung dan Rizka (14), warga Desa Batu Liman Kec. Candi Puro. \"Kelima korban sudah dibawa ke rumah duka,\" sebutnya. Syarhan -sapaan akrabnya-menerangkan, kronologis peristiwa terjadi saat para korban ingin berenang di laut. Mereka datang dengan jumlah 12 orang dan tiba di Dusun Sinar Laut sekitar pukul 11.30 WIB dan pada pukul 12.00 WIB mereka berenang. \"Memang Dusun Sinar Laut Desa Tarahan itu tujuan para korban. Pada saat akan berenang itu tiba-tiba datang ombak besar yang langsung menghantam ke tujuh korban dan menyeretnya ke tengah laut. Dua orang bisa diselamatkan sedangkan lima orang lagi tidak bisa diselamatkan,\" jelasnya. Setelah dicari selama 30 menit barulah kelima korban tersebut ditemukan para petugas gabungan dari pihak kepolisian dan Basarnas. \"Saat ditemukan, lima orang didapati dengan nyawa sudah tidak bisa diselamatkan lagi,\" ungkapnya. (ang/sur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: