Iklan Bos Aca Header Detail

BI Relaksasi Kebijakan Makroprudensial

BI Relaksasi Kebijakan Makroprudensial

radarlampung.co.id - Memperkuat bauran kebijakan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Lampung melakukan relaksasi kebijakan makroprudensial.

“Hal ini kita lakukan sejalan dengan mandat yang diberikan kepada BI untuk menjaga stabilitas nilai rupiah,\" kata Kepala BI Lampuny Budiharto Setyawan saat Sosialisasi Kebijakan Makroprudensial 2019 di Hotel Novotel Lampung, Selasa (5/11).

Menurutnya, pertumbuhan ekonomi dunia saat ini semakin melambat. Meski sempat sedikit membaik pasca adanya kesepakatan dagang antara Amerika dan Tiongkok di bulan Oktober 2019 lalu.

Pertumbuhan ekonomi dunia yang melambat ini juga dipengaruhi oleh menurunnya volume perdagangan akibat ketegangan dagang antara Amerika dan Tiongkok.

Selain itu, berkurangnya kegiatan distribusi di banyak negara. Hal ini juga berimbas terhadap perekonomian di Indonesia.

“Walaupun (perekonomian, red) kita secara keseluruhan masih dapat tumbuh sekitar 5 persen dan untuk Lampung sekitar 5,60 persen. Tapi memang kita juga menghadapi tantangan yang cukup besar,\" tambahnya.

Meski begitu, sambung dia, sistem keuangan di Indonesia saat ini relatif masih tetap terjaga. Hal ini diindikasikan dari NPL yang masih relatif rendah yakni di bawah 5 persen yang secara gross 2,6 persen dan secara nett 1,2 persen. Sedangkan untuk modal perbankan juga masih cukup tinggi yakni sekitar 23,48 persen. (ega/kyd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: