Iklan Bos Aca Header Detail

Bupati Tanggamus Lantik Kadis PMD dan Direktur RSUD Kotaagung

Bupati Tanggamus Lantik Kadis PMD dan Direktur RSUD Kotaagung

RADARLAMPUNG.CO.ID - Bupati Dewi Handajani melantik dua pejabat struktural di Pemkab Tanggamus. Mereka adalah Kepala Dinas Pemberdayaan Masyatakat Desa (PMD) dan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Batin Mangunang Kotaagung.

Prosesi pengambilan sumpah jabatan berlangsung di ruang rapat utama Sekretariat Pemkab Tanggamus, Rabu (7/7)

Pelantikan tertuang dalam Keputusan Bupati Tanggamus Nomor: 821.2/667/43/ 2021 dan Nomor 821.2/672/43/2021 tentang pemberhentian, pemindahan, dan pengangkatan pegawai negeri sipil dari dan dalam jabatan pimpinan tinggi pratama dan administrator dilingkungan Pemkab Tanggamus serta memperhatikan surat eekomendasi Komisi Aparatur Sipil Negara Nomor B-2301/KASN/07/2021 tanggal 2 Juli 2021, hal rekomendasi hasil seleksi terbuka JPT Pratama di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tanggamus dan berita acara rapat tim penilai kinerja PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tanggamus Nomor 800/1279/TPKPNS/43/2021 tanggal 5 Juli 2021.

Dalam pelantikan tersebut, Arpin menjadi Kepala Dinas PMD dan Direktur RSUDBM Kotaagung dr. Meri Yosepa. Ia  menggantikan dr. Benson P. Ginting yang dicopot bupati.

Arpin sebelumnya Kepala Bagian Kesra Sekretariat Kabupaten Tanggamus. Dirinya terpilih sebagai Kepala Dinas PMD setelah mengikuti seleksi terbuka JPTP yang dilakukan beberapa waktu lalu.

Sedangkan dr. Benson, berdasar keputusan bupati, kini beralih menjadi fungsional dokter madya pada UPT Puskesmas Wonosobo.

Dewi Handajani dalam arahannya meminta kepada pejabat yang baru dilantik untuk menjaga amanah dengan baik.

\"Amanah ini harus dipertanggungjawabkan kepada Allah SWT, pimpinan dan juga masyarakat Tanggamus. Mutasi dan promosi adalah hal yang biasa. Tentunya dilakukan sesuai dengan mekanisme dan peraturan perundang-undangan yang berlaku,\" kata Dewi Handajani.

Kemudian kepada Arpin, bupati mengatakan yang bersangkutan terpilih berdasarkan hasil seleksi, sehingga tidak main-main dalam penempatannya.

Menurut bupati, saat ini ada banyak permasalahan. Tentu tidak mudah mencari solusi dengan keterbatasan yang ada. Tapi sebagai pemimpin, harus cepat mengambil langkah paling tepat.

\"Ada banyak tugas bagi Kepala Dinas PMD. Terlebih saat ini dihadapi dengan pandemi Covid-19. Di mana, ada tugas dan tanggung jawab tambahan yang tidak ada pada masa sebelum pandemi. Tugas itu agar bagaimana saudara bisa mengawal dan mengkondusifkan, mengawasi dan mendampingi kepala pekon dalam kegiatan pekon dan komitmen pengelolaan dana desa yang delapan persennya untuk penanganan Covid-19. Terlebih saat ini sedang PPKM Mikro. Belum lagi tugas pokok lain dari Kadis PMD itu sendiri,\" tegas Dewi.

Sedangkan kepada Direktur RSUDBM yang baru dr. Meri Yosepa, bupati berharap agar kinerjanya lebih baik lagi dari direktur sebelumnya.

\"Ada beberapa pertimbangan yang saya ambil untuk menempatkan dr. Meri sebagai Direktur RSUDBM Kotaagung. Agar kinerja RSUDBM selalu lebih baik dari waktu ke waktu. Pemimpin sebelumnya tentu ada prestasi tersendiri dan ke depan, direktur baru harus lebih baik lagi,\" ujarnya.

Dilanjutkan, kasus Covid-19 di Tanggamus saat ini terus bertambah dan dihadapi dengan terbatasnya sarana prasarana. Termasuk tenaga kesehatan yang banyak terpapar virus Corona.

Hal ini tentu memengaruhi tugas dalam penanganan Covid-19. \"Saya harap Direktur RSUDBM yang baru akan lebih baik lagi. Baik dari sisi pelayanan maupun sisi manajemen. Karena masyarakat langsung yang merasakan, apakah itu sudah baik apa belum memuaskan keinginan dari masyarakat. Sebab tolok ukur keberhasilan adalah pelayanan bidang kesehatan termasuk didalamnya rumah sakit,\" pungkas bupati seraya menegaskan akan tetap dilakukan evaluasi kepada pejabat yang baru dilantik.

Sementara pelantikan tersebut dihadiri  Sekkab Tanggamus Hamid H. Lubis, Asisten Bidang Ekobang Sukisno dan Asisten Bidang Administrasi Jonsen Vanisa. (ehl/rnn/ais)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: