Minggu (18/10), Total Positif Covid-19 Tuba 20 Kasus
RADARLAMPUNG.CO.ID- Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 Kabupaten Tulangbawang (Tuba) bertambah tujuh orang. Kini, total pasien terkonfirmasi positif Covid-19 Tulangbawang menjadi 20. Hal tersebut disampaikan oleh juru bicara satgas tim penanganan covid-19 Kabupaten Tulangbawang Fatoni, Minggu (18/10). Pasien 014 merupakan laki-laki berinisial FR warga Kampung Astraksetra, Kecamatan Menggala. Pasien ini merupakan anggota TNI AU yang berdinas di Sulawesi. Pasien 015 merupakan laki-laki berumur 21 tahun berinisial A warga Kecamatan Penawartama. Pasien ini memiliki riwayat perjalanan dari Yogyakarta. Pasien 016 merupakan seorang perempuan berumur 19 tahun berinisial U warga Kampung Penawarejo, Kecamatan Banjarmargo. Pasien ini merupakan hasil tracing dari pasien 013. Saat ini, ketiga pasien tengah menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Menggala. Selain ketiga pasien tersebut, terdapat juga satu keluarga yang terpapar Covid-19. Mereka yakni pasien 017 seorang perempuan berinisial L berumur 48 tahun, pasien 018 perempuan berinisial B berumur 19, dan pasien 019 seorang perempuan berumur 14 tahun berinisial CL. Mereka diketahui terkonfirmasi positif Covid-19 dari hasil tracing pasien 014 yang merupakan suami dan ayah mereka. \"Ketiga pasien ini merupakan klaster keluarga hasil tracing dari pasien 014. Mereka pasien tanpa gejala dan sudah kita lakukan isolasi mandiri di rumah dengan pengawasan,\" kata Fatoni. Terakhir, pasien 020 merupakan seorang laki-laki berusia 65 tahun berinisial H warga Lingkungan Bugis, Kelurahan Menggala Kota, Kecamatan Menggala. H memiliki riwayat perjalanan dari Kota Bandarlampung dan kini tengah mendapatkan perawatan di ruang isolasi RSUD Menggala. Setelah diketahui terpapar Covid-19, lingkungan rumah pasien 020 akan dilakukan penyemprotan disinfektan esok (19/10) hari. Fatoni yang juga Kepala Dinas Kesehatan Tulangbawang tersebut menghimbau warga untuk tetap tenang dan tidak panik. \"Tetap berdoa dan patuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19,\" tandasnya. (nal/wdi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: