Iklan Bos Aca Header Detail

Minyak Goreng Curah Hilang Dari Pasar Tradisional

Minyak Goreng Curah Hilang Dari Pasar Tradisional

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah pusat telah tetapkan Harga Eceran Tertinggi (HET) Minyak Curah Rp11.500 per liter. Namun, di saat kelangkaan minyak goreng kemasan, minyak goreng curah pun ikut menghilang di pasar tradisional. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pangan Kota Bandarlampung I Kadek Sumarta. Menurut Kadek, telah satu minggu terakhir Dinas Pangan tidak menemukan lagi minyak goreng curah di pasar-pasar tradisional yang biasa menjualnya. Menurutnya, alasan hilangnya minyak tersebut di pasaran lantaran tidak ada lagi kiriman. \"Memang awalnya pemerintah pusat mau menstop peredaran minyak curah. Tapi, karena kondisi minyak langka akhirnya diperbolehkan. Sekarang khusus di pasar tradisional sudah gak ada, stop sekitar satu minggu gak ada lagi,\" ungkapnya, Rabu (23/2). Kadek juga menghimbau kepada masyarakat yang memiliki usaha kecil menengah dan pengrajin minyak kelapa, untuk sementara bisa memanfaatkan minyak kelapa sebagai kepentingan pribadi. \"Bahkan kalau kita lihat di daerah luar Lampung banyak sudah manfaatkan pohon kelapa buat bikin minyak sendiri. Malah itu lebih bagus, lebih higenis karena pakai dan buat sendiri,\" ucapnya. Di mana, mantan Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandarlampung itu menerangkan, minyak goreng curah banyak dipakai pedagang gorengan, karena harganya lebih murah dibanding minyak kemasan. (pip/sur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: