Iklan Bos Aca Header Detail

Viral Dikira Bajing Loncat, Polisi Beri Klarifikasi

Viral Dikira Bajing Loncat, Polisi Beri Klarifikasi

radarlampung.co.id - Belakangan tengah viral, video yang diduga menunjukan aksi bajing loncat di kalangan warganet. Berdasarkan informasi yang diterima, video tersebut direkam di daerah jl. Soekarno-Hatta, tepatnya di belakang pabrik Bumiwaras, Panjang, Bandarlampung pada 18 April 2021, lalu. Dalam video yang hanya berdurasi beberapa detik tersebut menunjukan seorang pemuda berkaos abu-abu baru saja turun dari truk oranye yang berjalan lamban. Melihat hal tersebut, pengendara mobil dibelakangnya kemudian merekam peristiwa tersebut dan mengunggahnya ke media sosial. Terkait hal ini Kapolsek Panjang, Kompol Adit Priyanto mengatakan, anggotanya telah mengamankan pemuda dalam video tersebut. Remaja yang masih berumur 16 tahun tersebut diketahui berinisial DWS. Namun, berdasarkan hasil pemeriksaan dan keterangan dari DWS, Adit mengatakan, yang bersangkutan bukan lah bajing loncat. “Berdasarkan hasil pemeriksaan, DWS ini bukan bajing loncat,” katanya, Rabu (21/4). Adit menjelaskan, ada kesalahpahaman yang berkembang di antara warganet lantaran cuplikan video yang menunjukan tindakan DWS. Istilah bajing loncat sendiri merupakan sebutan bagi seseorang yang melakukan tindakan penjarahan atau pencurian di atas truk maupun kendaraan lain yang sedang melaju. Namun, dalam video tersebut tidak menunjukan bahwa DWS baru saja mencuri. DWS terlihat hanya turun dari atas truk yang melanju lamban. “Dari hasil pemeriksaan, tidak ada bukti yang mengarah bahwa DWS melakukan tindak pidana kejahatan seperti yang viral di kalangan masyarakat,” katanya. Diketahui, DWS sehari-hari bekerja sebagai siping di daerah tersebut. “Siping itu seperti kegiatan mengerjakan atau membersihkan sisa-sisa barang yang dimuat di truk bungkil (sisa ampas sawit, red),” tambahnya. Adit mengatakan, kegiatan DWS membersihkan sisa-sisa bungkil di dalam truk-truk pengakut sawit memang sudah biasa dilakukan. Itu juga atas sepengetahuan pengemudi truk. “Jadi yang bersangkutan ini tidak melakukan tindak pidana. Melainkan hanya membantu keluarga cari nafkah, keluarganya pun tahu pekerjaan yang dia lakukan,” katanya lagi. Pada kesempatan yang sama, DWS membenarkan jika pemuda di dalam video tersebut adalah dirinya. Namun, dirinya membantah tentang tuduhan tindak pidana yang arahkan padanya. Dia juga sempat mengutarakan kekecewaannya lantaran video viral tersebut. “Itu memang saya, tapi saya bukan maling atau bajing loncat. Saya kerja seperti itu sudah 9 tahun untuk bantu keluarga cari nafkah,” kata warga Pidada, Panjang tersebut. (Ega/yud)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: