Iklan Bos Aca Header Detail

Nakes Puskesmas Sumur Batu Mulai Suntik Vaksin Moderna

Nakes Puskesmas Sumur Batu Mulai Suntik Vaksin Moderna

RADARLAMPUNG.CO.ID - Penyuntikan vaksin Booster Moderna untuk tenaga kesehatan (Nakes) mulai dilaksanakan di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puksesmas) yang ada di Bandarlampung. Salah satunya di Puskesmas Sumur Batu. Apoteker Puskesmas Sumur Batu Mega yang disuntik Vaksin Moderna, mengaku tidak merasa sakit yang berarti pasca disuntik. Menurutnya, rasanya sama dengan disuntik vaksin Sinovac dosis satu dan dua. \"Tidak begitu sakit, biasa aja. Sebelum disuntik kita didata dulu, karena satu vaksin untuk 14 sampai 15 orang,\" ujarnya saat ditemui di Puskesmas Sumur Batu, usai disuntik Vaksin Moderna, Rabu (18/8) siang. Ditanya antisipasi kemungkinan kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI), ia mengatakan telah diberi obat dan terapi. \"Terapinya terus bergerak jangan didiamin aja, untuk menghindari demam dan bengkak di bagian yang disuntik. Kalau ada gejala kita minum obat,\" tuturnya. Sementara, Kepala Puskesmas Sumur Batu Santi Sundari mengatakan, vaksinasi Moderna untuk Nakes telah dimulai sejak Senin (16/8). Setiap harinya 14 orang Nakes di Puskesmasnya disuntik bergilir. \"Total sampai hari ini sudah 28 Nakes yang disuntik Moderna. Total Nakes kita ada 60 orang, jadi setiap hari 14 nakes yang kita suntik,\" ucapnya. Mengenai pembagian waktu proses vaksinasi, lanjut Santi, pagi hari dilakukan vaksinasi ke masyarakat dan siang untuk Nakes. \"Kalau masyarakat setiap hari kita siapkan dosis untuk 50 orang,\" tuturnya. Pasca penyuntikan Moderna, ia mengaku tidak terjadi efek samping yang berarti, hanya beberapa orang yang mengalami pegal di daerah yang disuntik dan demam. \"Sudah saya pantau lewat WA, termasuk saya yang disuntik (Senin, red). Alhamdulilah aman, yang demam juga hanya 37°C. Karan nakes yang divaksin juga kita beri Paracetamol,\" ucapnya. Puskesmas Sumur Batu pun, kata Santi, melayani nakes dari luar puskesmasnya, selagi masih di dalam wilayah pelayanan Puskesmas Sumur Batu. Baik itu bidan praktek, dokter praktek, klinik, dan lainnya. \"Kita pakai fakta integritas ada keterangan STR dan tugas di mana. Kemudian tandatangan di atas matrai bahwa benar yang bersangkutan nakes,\" ucapnya. (pip/sur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: